Gedung Perawatan VVIP RSUD Mattaher Ternyata Belum Bisa Digunakan Permasalahan Ini Terjadi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Gedung VVIP RSUD Raden Mattaher Jambi yang akan digunakan untuk ruang isolasi pasien covid-19 tersebut telah selesai direhab. 

Namun gedung enam lamtai tersebut saat ini belum ditempati. Pasalnya terkendala anggaran dan tenaga medis yang akan diperkerjakan nantinya. Kemudian tingkat keamanan juga belum baik.

Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi, Ferry Kusnadi mengatakan, gedung enam lantai tersebut baru selesai direhap sampai lantai empat saja. Untuk dua lantai, di atasnya masih belum siap. Gedung tersebut direhap mulai Desember tahun lalu. 

“Untuk menggunakan gedung itu, kami belum ada anggarannya,” kata Ferry, Jumat (26/3).

Lanjutnya, untuk segi keamanan lainnya yang belum dimiliki yakni alat untuk percepatan pemadaman kebakaran yang belum ada. Sehingga untuk menggunakan gedung tersebut harus disiapkan semuanya. “Banyak yang harus dipenuhi, namun anggaran yang belum ada, sehingga menjadi terhambat,” tambahnya.

Di tahun ini, pihaknya akan menggunakan anggaran dari hasil refocusing kembali. Sedikitnya akan dibutuhkan anggaran sebesar Rp 3 miliar untuk pengoprasian gedung enam lantai tersebut. Ini di luar gaji pegawai dan uang makan pegawain yang nantinya akan diperkerjakan di gedung baru tersebut.

Sedikitnya, dibutuhkan sekitar 100 orang untuk pengoprasiannya, di dalamnya termasuk tenaga medis, dokter dan Ob satpam untuk menjaga gedung itu. “Ini semua tentu ada itung-itungannya, namun angka pastinya saya belum bisa menyebutkan,” sebutnya.

Kapasitas gedung saat ini sampai empat lantai bisa menampung 80 tempat tidur yang akan digunakan untuk pasien, sehingga butuh tenaga medis yang banyak untuk bekerja dengan bergantian.

Diketahui, untuk menyelesaikan gedung tersebut hingga empat lantai saja sudah menghabiskan anggaran sebesar Rp 4 miliar.

Pekerjaan finising gedung VVIP tersebut dikebut oleh Pemprov Jambi agar bisa digunakan untuk menampung pasien covid-19 di Provinsi Jambi.

Ini merupakan salah satu langkah dalam penanganan covid-19 yang diprogramkan oleh Satgas Covid-19 Provinsi Jambi.

Baca berita lain klik Berita Kota Jambi .

---

Baca juga: Caesa Bayi Penderita Gangguan Hati Asal Sungaipenuh Ditemui Baim Wong

Baca juga: Pemprov Jambi Dukung Kebijakan Larangan Mudik Lebaran Tahun Ini, Akan Perkuat Dengan SE Gubernur

Baca juga: One Piece Chapter 1008 Bandit Gunung - Ashura Doji Tebas Oden, Supernova vs Yongko Kaido dan Big Mom