Tokoh Inspiratif

Kisah Ivan Bakara From Zero To Hero Pernah Jadi Tukang Cuci Piring Kini Pimpin Swiss Belhotel Jambi

Sebelum menjadi General Manajer Hotel, Ivan pernah menjadi tukang cuci piring, bus boy (pembantu waitress), pelayan restaurant dan lainnya.

Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/vira ramadhani
Ivan Bakara 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Masih dalam rangkaian kegiatan HUT Tribun Jambi yang ke-11 Tahun. Tribun Jambi masih menggelar acara Mojok Eksklusif 11 Tokoh Inspiratif Provinsi Jambi Versi Tribun Jambi.

Melalui  acara talkshow Mojok Tribun Jambi akan mengupas tuntas kisah perjalanan 11 Tokoh Inspiratif Versi Tribun Jambi. Acara Mojok ini dilakukan secara live melalui sosial media Tribunjambi yaitu Facebook, Instagram dan YouTube.

11 Tokoh Inspiratif Versi Tribun Jambi memiliki kisah perjalanan yang berbeda-beda yang membuatnya sukses seperti sekarang ini.

Seperti satu diantara 11 Tokoh Inspiratif Mojok Tribun yaitu Ivan Bakara, General Manajer Swiss-Belhotel Jambi, Perjalanan Ivan tergambar From Zero To Hero. Mojok bersama Ivan digelar pada Senin (22/03/2021).

Sebelum menjadi General Manajer Hotel, Ivan pernah menjadi tukang cuci piring, bus boy (pembantu waitress), pelayan restaurant dan lainnya.

“Langkah pertama setelah lulus D2 Perhotelan itu jadi pencuci piring. Saya pernah kerja di kapal pesiar jadi bus boy pembantu waiterss saat itu,” katanya kepada Acong, Host Mojok Tribun Jambi, di Swiss-Belhotel Jambi.

“Dulu saya tidak pernah berkeinginan menjdi General Manajer Hotel,” tambahnya.

Orang tua Ivan merupakan tentara jadi ia telah  di didik keras dan mandiri. Ivan pernah diminta oleh ayahnya untuk menjadi tentara.

"Saya suka bergaul, bertemu orang, sharing sama orang jadi saya tidak berkeinginan menjadi tentara,” katanya.

Ivan memiliki satu mimpi besar yaitu ingin berkeliling dunia dan menonton Rolling Stone.

“Pada tahun 1990 itu masi ada keterbatasan untuk mimpi berkeliling dunia. Tapi saya bermimpi untuk keliling dunia dan menonton Roling Stone,” ujarnya.

“Ya bisa dibilang berangkat dari mimpi itulah sekarang saya bisa jadi seperti ini,” tambahnya.

Ivan pun berpikir untuk mewujudkan mimpinya, ada dua bidang pekerjaan yang pertama perhotelan, yang kedua penerbangan.

Kedua bidang tersebut dicoba Ivan, di bidang penerbangan diterima di sekolah pramugara sempati air, bersamaan diterima di sekolah perhotelan juga di Bandung.

“Pada saat itu saya lebih memilih perhotelan karena lebih menantang,” katanya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved