Berita Internasional
ANCAMAN AS Pada Dua Jenderal Myanmar Usai Aksi Kudeta yang Buat Heboh, Joe Biden Akan Kirim Pasukan?
Seperti yang diketahui, Kudeta Myanmar telah terjadi sejak 1 Februari 2021 dan mengambil alih kekuasaan dari pemerintahan negaranya.
TRIBUNJAMBI.COM - Negara Myanmar masih jadi sorotan dunia usai militer negara itu mengambil alih kekuasaan dan menciptakan kekacauan.
Seperti yang diketahui, Kudeta Myanmar telah terjadi sejak 1 Februari 2021 dan mengambil alih kekuasaan dari pemerintahan negaranya.
Akibat kudeta militer Myanmar itu, masyarakat Myanmar gencar turun ke jalan-jalan melakukan protes agar kudeta segera dihentikan.

Namun, jenderal yang berkuasa dalam sebuah kesempatan menegaskan, kekacauan yang berlangsung di negaranya bukanlah kudeta, melainkan upaya untuk menyelamatkan negara tersebut.
Akan tetapi, beda sikap antara masyarakat Myanmar dengan negara adidaya, Amerika Serikat.
Myanmar yang terlihat makin meresahkan dengan protes tak jarang berujung kematian, Amerika Serikat mendadak menjatuhkan sanksi terhadap dua anggota junta militer Myanmar pada hari Senin kemarin.
AS memberikan ancaman lebih lanjut atas kudeta 1 Februari di negara itu.
Baca juga: Sebagai Bentuk Melawan Kudeta, Warga Myanmar Lakukan Ritual dan Menyantet Para Militer
Baca juga: Presiden Amerika Berikan Sanksi Tegas Kepada Myanmar, ini Bentuk dan Tujuannya
Baca juga: Jenderal Min Pemimpin Kudeta Myanmar Dihukum, Keluarganya Kini Jadi Target AS, Joe Biden Buat Cemas
Kantor Pengawasan Aset Luar Negeri Departemen Keuangan mengatakan langkah yang dilakukan Amerika Serikat itu ditujukan pada Jenderal Maung Maung Kyaw.
Jenderal tersebut merupakan panglima angkatan udara, dan Letnan Jenderal Moe Myint Tun, mantan kepala staf militer dan komandan salah satu operasi khusus militer, biro yang mengawasi operasi dari ibukota, Naypyidaw, Myanmar.
"Militer harus membatalkan tindakannya dan segera memulihkan pemerintahan yang dipilih secara demokratis di Burma, atau Departemen Keuangan tidak akan ragu untuk mengambil tindakan lebih lanjut," kata departemen itu dalam sebuah pernyataan.
Aung San Suu Kyi
Panglima Militer Min Aung Hlaing
Letnan Jenderal Moe Myint Tun
Jenderal Maung Maung Kyaw
Amerika Serikat
junta militer Myanmar
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken
Joe Biden
kudeta Myanmar
Kudeta di Myanmar
kudeta militer
Jambi Home
Tribun Jambi
berita terkini jambi
berita Jambi terkini
Tribunjambi.com
SUAMI Raru Elizabeth Sekarat, Raut Wajah Pangeran Charles Disorot Usai Jenguk Ayahnya di Rumah Sakit |
![]() |
---|
China Buat Pangkalan Militer Dekat Indonesia, AS Geram Ajak Jokowi & Negara Asia Lain Lawan Tiongkok |
![]() |
---|
Kasus Pertama di Dunia, Rusia Laporkan Adanya Virus Flu Burung H5N8 Menginfeksi Manusia |
![]() |
---|
Makin Serius Perang dengan China, Taiwan Ganti Menteri Pertahanannya Demi Rancang Strategi Perang? |
![]() |
---|
NYATA Ancaman Perang AS ke China, Joe Biden Peringatkan Tiongkok Jangan Macam-macam di Pasifik |
![]() |
---|