Berita Nasional
Capres dari Militer Masih Tinggi di Survei, Ini 2 Pesaing Prabowo dari TNI, Bukan Sosok Sembarangan
Terbaru dari hasil survei Parameter Politik Indonesia yang telah menguji peta kompetisi calon presiden masa depan.
TRIBUNJAMBI.COM - Pesta Demokrasi Pemilihan Presiden 2024 terbilang masih malam terselenggaranya.
Pastinya banyak tim melakukan survei untuk mengetahui, karakter pemimpin apa yang diinginkan masyarakat Indonesia.
Terbaru dari hasil survei Parameter Politik Indonesia yang telah menguji peta kompetisi calon presiden masa depan.
Dari hasil survei ditarik kesimpulan bahwa capres berlatar belakang militer bila disandingkan dengan calon wakil presiden berlatar belakang sipil, publik ternyata lebih menyukai dari kalangan militer.
Baca juga: Calon Presiden dari Kalangan Militer Dinilai Lebih Baik, Elektabilitas Prabowo Subianto Tertinggi
Baca juga: Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Capres, Prabowo Paling Tinggi Diikuti Anies, Ganjar, Emil, Risma
Baca juga: TERBARU Hasil Survei Capres 2024, Prabowo-Sandi Melorot Digerus Ganjar dan Kang Emil, Anies dan AHY?
Lalu, siapa-siapa saja nama tokoh yang mendapat nilai tertinggi sesuai survei untuk Capres dari latarbelakang militer.
Ya, nama Prabowo Subianto tetap di peringkat teratas dari sekian banyak nama yang berlatar belakang militer yang masuk dalam bursa capres 2024.
Bahkan, bisa saja posisi Prabowo tergoyahkan kokoh di puncak elektabilitas tertinggi saat ini untuk kedepannya.
Namun, untuk bursa Capres 2024, ada dua nama tokoh yang diam-diam menguntit Prabowo Subianto dari kalangan militer.

Dua sosok itu pernah menjadi mantan Panglima TNI. Dia adalah Gatot Nurmantyo dan Moeldoko yang pelan, namun pasti elektoral keduanya meningkat tajam.
Dari survei terhadap 1.200 responden, sedikitnya 30,2 persen responden memutuskan pilihannya ke militer-sipil untuk menjadi capres-cawapres di Pilpres 2024.
Sedangkan, pada kombinasi pasangan sipil dan sipil sebesar 26,1 persen, diikuti dengan kombinasi sipil-militer 18,6 persen, dan militer-militer 11,1 persen.
"Kombinasi latar belakang militer-sipil paling diminati publik 30,2 persen dibanding sipil-sipil 26,1 persen," ujar Direktur Eksekutif Paramater Politik Adi Prayitno dalam rilisnya, Minggu (21/2/2021).
Dari survei ini mengungkapkan dari 10 nama yang disodorkan, nama Prabowo menempati posisi teratas dengan 23,1 persen, disusul Anies Baswedan 15,2 persen, lalu diikuti Ganjar Pranowo 14,9 persen, Ridwan Kamil 6,8 persen, kemudiab Tri Rismaharini 6,5 persen, AHY 6,3 persen, Sandiaga Uno 4,0 persen, Jusuf Kalla 3,9 persen, Abdul Somad 3,7 persen dan lalu Gatot Nurmantyo 3,5 persen.

Sekadar mengingatkan dari survei ini nama Joko Widodo tidak dimemasuk.
Adi menuturkan, Prabowo Subianto menjadi sosok yang tak tergantikan dari calon berbasis militer secara konsisten hingga saat ini.
"Baik pada skenario elektabilitas terbuka, maupun pada skenario elektabilitas tertutup," ujar Adi.
Sementara figur militer lain, seperti Gatot Nurmantyo hingga Moeldoko, masih berat bila berhadapan dengan Prabowo Subianto.
Sementara, Ketua Umum Partai Demokrat AHY dinilai relatif stabil meski elektabilitasnya cenderung stagnan dan tercecer dari calon-calon lain.
Survei Paramater Politik sudah dilakukan sejak tanggal 3 hingga 8 Februari 2021 ini dengan menggunakan metode simple random sampling dari 6.000 data target yang telah dipilih secara random dari kerangka sampel.
Pengumpulan data dilakukan dengan metode telepolling menggunakan kuisioner. Margin of error survei sebesar kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Prabowo dan Moeldoko Penikmat Kopi
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengakui dirinya penikmat kopi sejak lama.
"Jadi kopi itu bagi saya, kalau saya minum kopi, ujian selalu di atas 95. Beneran, serius," ujarnya dalam tayangan video yang beredar melalui akun instagram Dahnil Anzhar Simanjuntak, juru bicara Prabowo.
Disebutkan, Prabowo Subianto punya racikan kopi yang membuatnya jadi ketagihan.
Bahkan racikan kopi ini sering disuguhkan pada para tamu yang pernah menemuinya. Racikan kopi itu dicampur kayu manis. Memang sedap.
Baca juga: Bongkar Artis yang Jalanini Hubungan Setingan Sampai Sentil Rizky dan Lesti, Elly Sugigi: Jadi Baper
Baca juga: Guru PAI di Kota Jambi Ramai-ramai Pertanyakan Tak Adanya Formasi Guru PAI pada Penerimaan PPPK 2021
Baca juga: Fakta Nam Joo Hyuk yang Sedang Berulang Tahun, Pernah Berpacaran dengan Lee Sung Kyung
"Setiap tamu yang bertemu dengan Pak @prabowo seringkali diajak menebak kira-kira racikan kopi yang disajikan terdiri apa saja, dan yang paling sering ditebak dengan tepat ya pasti kopinya sebagai bahan utama, selebihnya sedikit yang berhasil menebak dengan tepat, oh ya ada satu orang yang pernah menebak dengan tepat, salah satu bahannya adalah kayu manis kata tamu tersebut, tapi gagal menyebutkan bahan-bahan rahasia lainnya, siapa yang berhasil menebak kayu manis tersebut dia adalah mbak Nurul Arifin Anggota Komisi 1 DPR RI," ungkap Dahnil Anzar, Kamis (18/2/2021)
Selain Prabowo, Kepala Staf Presiden (KPS) Moeldoko juga tidak mau ketinggalan sebagai penggemar kopi juga.
Di akun instagramnya, mantan panglima TNI ini beberapa kali sedang memegang gelas kopi. Terbaru dia pun membuat narasi unik:
"Kopi apa yang paling enak? Kopinang Aku Jadi Milikmu," tulisnya.
Moeldoko mengatakan, kopi membuatnya segar.
"Sekadar intermezzo pagi untuk menambah imunitas tubuh. Pasca long weekend, segalanya seakan di rebooting. Badan jadi segar, pikiran pun semakin jernih."
Menurut Moeldoko, kopi bisa membangkitkan imajinasi dalam beraktivitas.
"Saatnya kembali ke aktifitas harian. Namun jangan kita tinggalkan kewarasan.
"Terkadang kopi bisa membangkitkan daya imajinasi. Dari yang paling optimis hingga yang bikin penasaran," ujarnya.
Moeldoko juga pernah menggungah soal kopi dengan nada menyindir.
"Habis secangkir kopi, tak elok jika langsung pergi. Apalagi jika ada kawan yang baru bergabung, baiknya tambah secangkir lagi."
"Kalau kamu dengar ada yang melarang, agaknya kamu benar-benar butuh kopi. Konon kata ahli "Kopi bisa mencegah gangguan pendengaran," katanya
Seperti diketahui, Prabowo Subianto adalah rival Presiden Jokowi dalam dua putaran Pilpres 2014 dan 2019 lalu.
Pada 2019 Prabowo masuk dalam jajaran kabinet Presiden Joko Widodo.
Menurut beberapa survei, namanya cukup kuat untuk maju sebagai calon presiden 2024 mendatang.
Sementara Moeldoko yang merupakan mantan panglima TNI juga masuk ke pemerintahan sebagai Kepala Staf Presiden.
Nama Moeldoko jadi perbincangan, disebut sebagai otak yang akan merebut kursi Ketua Umum Partai Demokrat dari tangan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Baca juga: Promo Indomaret Hari Ini 22 Februari 2021, Promo Super Hemat Diapers Mamy Poko Hanya Rp 14.900
Baca juga: Pandemi dan Menyikapi Relaksasi PPnBM
Baca juga: Sudah Divaksin Tapi Masih Kena Virus Corona, Dialami Enam Tenaga Kesehatan di Tebo Jambi
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.TV dengan judul
https://www.kompas.tv/article/149224/survei-capres-cawapres-pasangan-militer-sipil-lebih-disukai-publik?page=all dan
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Survei Publik Suka Capres Militer, 2 Nama Pesaing Prabowo Subianto dari TNI Bukan Orang Sembarangan,