Perjalanan Elon Musk di Tesla, Strategi Bisnis Elon Membuat Saham Tesla Melonjak
Sumber kekayaan Elon Musk sendiri berasal dari kepemilikan saham Tesla yang memproduksi mobil listrik. Saham Elon Musk di Tesla sebesar 20 persen,
TRIBUNJAMBI.COM - Kekayaan Elon Musk diprediksi sebesar 185 miliar dolar atau sekitar Rp 2.601 triliun.
Ini membuat Elon Musk dijuluki orang terkaya di dunia mengalahkan Jeff Bezos, bos Amazon.
Sumber kekayaan Elon Musk sendiri berasal dari kepemilikan saham Tesla yang memproduksi mobil listrik.
Saham Elon Musk di Tesla sebesar 20 persen, dalam beberapa tahun terakhir harga saham Tesla meroket.

Kesuksesan pria dari Afrika Selatan ini berasal dari kerja kerasnya membangun bisnis.
Elon Musk dikenal sebagai tokoh bisnis, penemu, dan industrialis dari Amerika Serikat.
Ia merupakan pendiri, CTO, dan CEO SpaceX, CEO dan arsitek produksi Tesla, pendiri The Boring Company, dan pendiri Neuralink.
Baca juga: Orang Terkaya di Dunia Elon Musk, Tesla dan Prospek Investasi di Indonesia?
Baca juga: Ingat Arya Permana? Dulu Dijuluki Bocah Terberat di Dunia, Kini Berubah Usai Bertemu dengan Ade Rai
Bagaimana perjalanan hidup Elon Musk hingga jadi orang terkaya di dunia?
Ini perjalanan hidup Elon Musk, seperti dilansir Guardian.
Bisnis pertama yang didirikan Elon Musk di Palo Alto California adalah Zip2.
Bersama saudaranya Kimbal Musk, Elon Musk mendirikan Zip2 yang bergerak di bidang perangkat lunak pada 1995.
Elon Musk butuh beberapa tahun hingga Zip2 bisa sukses dan dibeli perusahaan komputasi Compaq pada 1999.
Elon dan Kimbal Musk mendapatkan saham senilai 22 juta dolar dari penjualan Zip2 ke Compaq.

Setelahnya di tahun yang sama yakni 1999, Elon Musk mendirikan X.com, yang belakangan diubah nama menjadi PayPal.
Bisnis layanan keuangan inilah yang melambungkan karier Elon Musk.
X.com tergabung dengan perusahaan yang masih mengawali kariernya, perusahaan gabungan ini kemudian menguibah nama menjadi PayPal.
PayPal memimpin dunia kala itu.
Setelah membesar, eBay membeli PayPal senilai 1,5miliar dolar dalam bentuk saham di tahun 2002.
Elon Musk mendapat kompensasi 165 juta dolar dari kesepakatan itu.
Baca juga: Promo Giant Hari Ini 13 Februari 2021, Daging Rp11.900, Diapers Rp49.900, Detergen 1,7kg Rp23.900
Baca juga: Sindikat Obat Aborsi di Padang Sasar Perempuan Hamil, Polisi Tangkap Enam Orang
Dari uang itu, Elon Musk menginvestasikan 100 juta dolar ke bidang ruang angkasa.
Disitulah dia mendidirkan SpaceX yakni tahun yang sama 2002.
Dia berambisi membangun kota di Mars dalam beberapa dekade.
Selain itu, Elon Musk juga fokus mengembangkan pesawat ruang angkasa yang murah dan bisa dipakai lagi.
Inovasi ini menciptakan kesuksesan yang besar.
Pada 2020, SpaceX menjadi perusahaan swasta pertama yang membawa manusia ke orbit.
Bisnisnya juga menjelajahi perjalanan bawah tanah, dengan berinvestasi dalam konsep "Hyperloop" yang sama dengan yang dikembangkan oleh Richard Branson, pengusaha asal Inggris.

Asal Mula Tesla
Setelah PayPal dijual, lahirlah Tesla.
Perusahaan yang fokus pada produksi mobil listhrik.
Namun sata terbentuk di 2003, Elon Musk tidak ada di Tesla.
Namun, investasi dan visi strateginya mendorong Tesla dari perusahaan kendaraan listrik menjadi raksasa pasar sagam senilai lebihd ari 600 miliar dolar.
Nilai Tesla melonjak dalam beberapa bulan, membuatnya menjadi perusahaan mobil paling bernilai di dunia.
Tesla melampaui Ford dalam hal nilai pasar saham di tahun 2017.
Ford yang memelopori mobil modern bernilai lebih dari 35 miliar dolar.
Saham Elon Musk di Tesla sebesar 20 persen.
Dengan mlonjaknya harga sakham Tesla, membuat Elon musk ke puncak peringkat orang terkaya di dunia. (Berbagai sumber)