Berita Viral
Masalah Konsumen Tolak Bayar COD ke Kurir Makin Memanas, Amzi Malah Ancam Kurir Dilaporkan ke Polisi
Bahkan, kasus keributan tersebut bukannya mereda, melainkan dari pihak Amzi mengancam pihak kurir akan membawa hal itu ke polisi.
Penulis: A Musawira | Editor: Andreas Eko Prasetyo
“Biasanya, kurir ada yang bilang kita foto lalu kita retur. Tapi ini tiba-tiba saja dia (kurir) ngotot, dan langsung mengatakan tidak bisa, harus dibayar karena sudah peraturan,” kata dia.
Amzi mengatakan, kalau memang Noppal tidak mendapat fee atau semacamnya karena pesanan ditolak, ia bisa saja memberi ganti rugi.
Namun karena barang yang diterima tersebut tidak sesuai pesanannya, maka dia tidak mau menerima barang itu dan juga tidak mendapat penjelasan mengembalikannya.
Awalnya dia sudah curiga saat paket diantar kurir.
Dia mengatakan, bahwa kotak paket, tertera ukuran sepatu 40.
Namun, setelah dibuka, ternyata ukurannya 41.
Sementara nomor sepatu yang dipesan sesuai ukuran kakinya adalah 39.
Amzi mengaku memang baru sekali memesan barang melalui online.
Terkait keributan dengan kurir, Amzi bilang sebenarnya tidak keberatan bayar biaya kirim, tapi menolak membayar barang.
Amzi juga menyayangkan video yang diunggah menayangkan data pribadinya secara lengkap, mulai dari tempat tinggal dan juga nama lengkap.
Menurut Amzi, ini pencemaran dan menggiring opini.
Karena menganggap ada unsur pencemaran nama baik, Amzi menunggu itikad baik Noppal selaku kurir yang memvideokan dan posting di media sosial itu.
“Ini WhatsApp saya sudah 5.000 pesan masuk tidak saya buka setelah video itu viral, dari seluruh Indonesia,” kata dia.
“Kalau netizen menghujat itu tidak masalah yang penting tidak terlalu kasar. Ini ada juga yang menghujat berlebihan, saya perhatikan saja,” kata dia.
Baca juga: Mobil Baru Rp 100 Jutaan Februari 2021 - Honda Brio, Toyota Agya Calya, Daihatsu Ayla Sigra, Renault
Baca juga: Arti Imlek di Masa Pandemi Covid-19 Bagi Christina Milenial Jambi: Dijadikan untuk Saling Mendoakan
Baca juga: Hadapi PON XX di Papua, Dispora Provinsi Jambi Bakal Laksanakan Pelatda
Amzi bilang bila tak ada itikad baik dari kurir itu, maka ia akan melaporkan ke pihak kepolisian.
Tapi kalau ada itikad baik secara kekeluargaan kondisi ini bisa diperbaiki.
Amzi menyuebut mencalonkan diri sebagai kepala desa Ampelu Tuo, dan mengklaim punya pemilih 1.000 orang.
Namun ia mengaku tak mau menggerakkan massanya, karena masih satu kampung dengan sang kurir, Noppal. Bahkan dia kenal dengan keluarga Noppal.
(*)
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM: