Bupati Sleman Rasakan Hal Ini saat Dinyatakan Terpapar Covid-19 Seminggu Setelah Divaksin

Sri Purnomo, Bupati Sleman dinyatakan terinfeksi virus Corona atau SARS-CoV-2, enam hari setelah disuntik vaksin Covid-19.

Editor: Rohmayana
ist
Bupati Sleman, Sri Purnomo, menjalani rapid test antigen sebelum menerima vaksin COVID-19, Rabu (13/01/2021). - Bupati Sleman, Sri Purnomo, menceritakan apa yang ia rasakan saat dinyatakan terpapar Virus Corona seminggu setelah disuntik Vaksin Sinovac. 

TRIBUNJAMBI.COM - Sri Purnomo, Bupati Sleman dinyatakan terinfeksi virus Corona atau SARS-CoV-2, enam hari setelah disuntik vaksin Covid-19.

Bupati Sleman, Sri Purnomo, menceritakan apa yang ia rasakan saat dinyatakan terpapar virus Corona seminggu setelah disuntik Vaksin Sinovac.

Sri Purnomo mengaku merasakan kondisi seperti saat akan terkena flu, yakni gejala batuk dan suhu badan yang tinggi.

"Ketika saya di rapid test antigen itu dan PCR swab itu memang kondisi saya seperti orang uang sedang flu. Awal flu itu kan agak demam agak sedikit batuk, itu terjadi di fisik saya seperti itu," kata Sri saat berbincang di Kompas Tv, Jumat (22/1/2021) sore.

Setelah disuntuk vaksin pada Kamis (14/1/2021) lalu, ia langsung beraktivitas seperti hari biasa.

Bahkan, ia masih kuat untuk berolahraga seperti hari biasa dengan lari pagi sejauh 10 km.

"Ketika tanggal 14 Januari divaksin, hari Jumat saya olahraga lari seperti biasa 10 km, hari Minggu saya juga lari gak ada masalah apa-apa," kata dia.

Baca juga: Rekam dan Sebar Video Mesum Oknum Polisi Pasien Covid-19, 2 Pegawai RSUD Jadi Tersangka

Namun, pada Selasa, yang mana biasanya ia lari setiap dua hari sekali, saat itu ia merasa tidak kuat untuk berlari.

"Saya sudah merasa itu Selasa pagi, saya olaharga lari pagi itu dipersendian rasanya seperti orang terkena flu," bebernya.

Meski begitu, ia masih tetap bekerja seperti biasa, bahkan juga ikut meninjau proyek pembangunan bersama Gubernur Yogyakarta.

"Hanya saja malam harinya, Selasa malam Rabu itu saya merasakan batuk-batuk dan suhu tinggi 37,6 derajat," kata dia.

Esoknya, pada hari Rabu ia bekerja di kantor setengah hari kemudian memutuskan untuk istirahat di rumah.

Ia lalu disarankan untuk melakukan rapid test antigen dan ternyata hasilnya positif yang kemudian dilaksanakan Swab Test PCR.

"Oleh anak-anak itu disarankan rapid test antigen, dan ternyata hasilnya positif, kemudian langsung tes swab PCR dan hasil Kamis pagi ternyata positif juga," jelasnya.

Baca juga: Pemeran Pria di Video Asusila Ruang Isolasi RSUD Dompu Diduga Oknum Polisi dan Pasien Covid-19

Setelah dinyatakan positif terpapar Covid-19, Sri langsung melakukan pemeriksaan lanjutan di Rumah Sakit.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved