Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini Rabu 20 Januari 2021, Andin Ancam Berteriak Takuti Al

TRIBUNJAMBI.COM - Sinetron Ikatan Cinta RCTI Hari Ini Rabu 20 Januari 2021 akan tambah seru. Sinopsis sinetron Ikatan Cinta diawali dari Bu Rosa menelepon Michele membujuk Andin.

Andin dibujuk agar mau pulang ke rumah. Sebab, darisemalam Reyna nangis terus mencari Andin. Michele mau bicara sama Andin dan meminta Bu Rosa tidak memikirkannya terlalu berat.

Bu Rosa berterima kasih kepada Michele. Setelah menutup telepon, Michele berpikir kalau Bu Rosa belum tahu kalau Andin yang mencelakai Roy sampai meninggal dunia. MIchele juga berpikir bagaimana kalau Bu Rosa sampai tahu.

Andin terus mencoba menenangkan diri. Untuk melupakan semuanya tentang Al. Meskipun berat karena harus berpisah dengan Reyna, Bu Rosa dan semua orang yang ada di rumah.

Andin menengok jendela. Andin melihat Al masih berdiri di situ. Al melihat Andin dari balik jendela. Al mengucapkan selamat pagi kepada Andin. Andin menutup jendela. Al bilang kalai dia gak akan pergi dari situ.

Dokter memberitahukan papa Nino sudah dibolehkan pulang hari itu. Nino pamit pulang karena harus ke kantor. Elsa juga pamit pulang. Papanya Nino bertanya pada mamanya Nino.

Apakah Elsa dan Nino tidak bertengkar lagi dan mamanya bilang kalau mereka baik-baik saja. Hanya capek karena jagain papa semalaman. Ibunya Nino berpikir lagi karena dia pernah melihat bu Rosa dijemput Roy.

Lalu, dia juga berpikir bagaimana kalai Bu Rosa tahu kalau Al sudah menikahi Andin. Orang yang sudah membunuh salah satu putranya. Bangun tidur, Reyna memanggil Andin. Reyna nangis dan berlari keluar, lalu dikejar Mirna.

Reyna mengajaknya menelepon Andin dan bertanya dimana dia sekarang. Pada saat perjalanan pulang, Nino berpikir apa alasan Elsa menelepon Andin semalam. Apa mungkin Elsa cuma ingin tahu kabar Andin. Atau Elsa punya rencana lain.

Nino ingin tanya namun takut Elsa marah dan mengadu ke papanya. Elsa juga mikir apakah Nino akan menemui Andin karena di rumah sakit papanya masih sakit, tapi malah buru-buru pergi.

Andin pamit ke papanya kalau dia hari ini harus ngajar. Dia juga tanya apakah penampilannya sudah bagus karena itu baju-baju lamanya dulu. Sebab, baju-bajunya masih di rumah Al.

Papa Surya mengajak Andin Sarapan dulu, namun sampai di meja makan ternyata belum ada sarapan. Pak Surya memanggul Bu sarah. Namun, Bu Sarah gak ada akhirnya Andin memutuskan sarapan di dekat kampus saja.

Pak Surya mau mengantar Andin ke depan, namun Andin menolak. Dia takut Pak Surya melihat Al di depan, dan Pak Surya pasti marah-marah lagi.

Sampai di depan rumah, Al memegang tangan Andin. Dan Andin meminta Al melepaskan genggamannya. Namun, Al tidak melepaskannya. Andin mengancam dia akan berteriak. Namun, Al malah menyuruh Andin berteriak.

Andin lalu bilang apa perlu dia memanggil papanya dan dia akan mukul Al lagi. Al malah bilang kalau dia gak apa-apa dipukul berkali-kali oleh Pak Surya. Lalu Andin meminta Al pergi karena dia ingin sendiri.