Update Sriwijaya Air
Tim Basarnas Temukan 24 Potongan Besar Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dan 74 Kantong Jenazah
24 potongan besar pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sudah diketemukan oleh Badan SAR Nasional (Basarnas), Senin (11/1/2021) malam.
TRIBUNJAMBI.COM - 24 potongan besar pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sudah diketemukan oleh Badan SAR Nasional (Basarnas), Senin (11/1/2021) malam.
Hal itu disampaikan Basarnas melalui update penemuan debris atau bodypart dalam pencarian korban pesawat Sriwijaya SJ 182, yang diunggah di Twitter, @SAR_NASIONAL.
Selain 24 potongan besar, Basarnas juga menyebut ada sebanyak 16 kantong berisi serpihan pesawat.
Baca juga: Belum Terbayar Rindu Arneta Untuk Suaminya, Dia dan 3 Anaknya Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Baca juga: Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi Dapat Santunan Rp 50 Juta per Orang dari Jasa Raharja
74 kantong jenazah terkumpul
Sebelumnya, Kabasarnas Marskal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito menyampaikan terdapat jumlah bagian tubuh (body remain) yang berhasil dikumpulkan pleh tim SAR gabungan.
Hingga, Senin (11/1/2021) malam pukul 22.20 WIB, sebanyak 74 kantong jenazah telah terkumpul.
Baca juga: Hari Keempat Evakuasi Pesawat Sriwijaya Air, Basarnas Tambah Satu Kapal dan Kerahkan 73 Armada
"Untuk body remains atau bagian tubuh korban seluruhnya sudah kami serahkan ke DVI."
"Dan untuk material pesawat kami serahkan kepada KNKT," kata Bagus Puruhito saat konferensi pers di Posko Terpadu JICT 2 Tanjung Priok.
Tambahan signifikan temuan obyek pencarian itu diserahkan oleh Rigit Inflatable Boat (RIB) Basarnas sebanyak 28 kantong dan 1 kantong dari KRI Tjiptadi.
Adapun jumlah personil yang terlibat dalam operasi SAR secara keseluruhan sebanyak 3818 orang.
Untuk alat utama (alut) yang digunakan meliputi 54 kapal, 18 Rigit Inflatable Boat (RIB), 3 helikopter, dan 33 ambulance.
Baca juga: Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi Dapat Santunan Rp 50 Juta per Orang dari Jasa Raharja
Sementara, Bagus menyebut rencana operasi di hari keempat pada Selasa (12/1/2021) ini masih sama.
Yaitu SAR Unit (SRU) Udara tetap melaksanakan searching di 3 sektor.
"Seperti hari ini, SRU udara saat melaksanakan searching menemukan debris atau serpihan kecil badan pesawat di permukaan laut yang selanjutnya ditindaklanjuti oleh SRU laut," jelasnya.
1 korban teridentifikasi