Astronom Temukan Galaxy Tertua , Berusia 13,4 miliar Tahun, Begini Cara Mereka Menghitungnya

Baru di jaman astronomi modern, kita hampir bisa menjawab pertanyaan itu dengan tingkat kepastian yang wajar.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Caltech/Adi Zitrin)
Ilustrasi Galaksi 

Ini akan dibantu oleh teleskop generasi berikutnya seperti James Webb Space Telescope (JWST) - dijadwalkan diluncurkan pada 31 Oktober 2021.

Instrumen ini bahkan akan memungkinkan para astronom untuk dapat mempelajari 'Jaman Kegelapan' itu sendiri, saat satu-satunya cahaya non-CMB adalah garis putar hidrogen netral - dalam panjang gelombang gelombang mikro jauh (21 cm).

Untuk dapat menyelidiki awal mula Alam Semesta itu sendiri dan menyaksikan saat bintang dan galaksi pertama terbentuk.

Pengamatan yang memungkinkan penelitian ini dilakukan di bawah program pertukaran waktu antara Keck Observatory dan Subaru Telescope di Maunakea, Hawaii.

SUMBER: Bangkapos

Baca juga: Bansos PKH 2021 Cair 4 Kali, Cek Penerima Bansos Uang Rp 300 Ribu di cekbansos.siks.kemensos.go.id

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved