Pilkada Medan

Keluarkan Dana Besar Buat Kampanye, Menantu Jokowi Tak Dapat Selisih Suara Signifikan dari Petahana

Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution dan Aulia Rachman dinyatakan unggul di Pilkada Medan.

Editor: Rahimin
(Tribun Medan/Riski Cahyadi)
Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan nomor urut satu, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi (kiri) dan pasangan nomor urut dua, Bobby Nasution-Aulia Rahman (kanan) Sabtu (5/12/2020) malam. Keluarkan Dana Besar Buat Kampanye, Menantu Jokowi Tak Dapat Selisih Suara Signifikan dari Petahana 

Keluarkan Dana Besar Buat Kampanye, Menantu Jokowi Tak Dapat Selisih Suara Signifikan dari Petahana

TRIBUNJAMBI.COM - Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution dan Aulia Rachman dinyatakan unggul di Pilkada Medan.

Pasangan ini diketahui mengeluarkan dana besar untuk kampanye di Pilkada Medan.

Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Medan telah merilis pengumuman hasil audit Laporan Dana Kampanye Peserta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2020.

Dari hasil audit tersebut, diketahui kedua paslon Pilkada Medan 2020 yaitu Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dan Bobby Nasution-Aulia Rachman dinyatakan patuh.

Baca juga: Wanita Remaja Tewas Berlumuran Darah di Wajah Dalam Kamar 308, Pisau & Palu Jadi Barang Bukti

Baca juga: Dewi Perssik Mengaku Stres Gara-gara Terpapar Covid-19, Semua Dilakukan Sendiri tanpa Asisten

Baca juga: Sosok Habib Hasan Assegaf, Ulama Sederhana dari Pasuruan, Pemakamannya Dihadiri Ratusan Ribu Orang

Berdasarkan surat nomor 1343/PL.02.5- Pu/1271/KPU-Kot/XII/2020 tentang Hasil Audit Laporan Dana Kampanye Peserta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan Tahun 2020, diketahui penerimaan dana kampanye Paslon 01 Akhyar-Salman sebesar Rp 1.090.099.088 dan pengeluaran sebesar Rp 1.089.136.817.

Sedangkan penerimaan dana kampanye Paslon 02 Bobby-Aulia sebesar Rp 18.063.885.875 dan pengeluaran sebesar Rp 15.440.079.208. Hasil audit keduanya adalah patuh.

"Hasilnya sudah keluar dan hasil auditnya kedua paslon dinyatakan patuh. Hasil audit itu sudah kita serahkan kepada masing-masing paslon," ujar Komisioner KPUD Kota Medan Zefrizal, Senin (28/12/2020).

Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat bahwa penggunaan dana kampanye antara Paslon 01 dan 02 dua sangat berbeda jauh.

Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu - Calon Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama istrinya, Kahiyang Ayu, menggunakan hak suaranya di TPS 22 komplek Tasbih I, blok VV Jalan Setia Budi.
Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu - Calon Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama istrinya, Kahiyang Ayu, menggunakan hak suaranya di TPS 22 komplek Tasbih I, blok VV Jalan Setia Budi. (net/wartakota)

Lantas, apakah penggunaan dana yang begitu besar ini serta-merta dapat menarik jumlah suara sehingga dapat memenangkan pasangan Bobby Nasution dan Aulia Rachman?

Faktanya, berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan suara yang dilakukan KPU Kota Medan pada Selasa (15/12/2020) lalu, pasangan Bobby Nasution dan Aulia Rachman dinyatakan unggul dengan perolehan suara sebanyak 393.327 suara.

Sementara pasangan Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi memperoleh suara sebesar 342.580. Dari 21 kecamatan di Kota Medan, pasangan Akhyar-Salman menang di enam kecamatan. Sedangkan Bobby-Aulia menang di 15 kecamatan lainnya. Keduanya selisih sebanyak 50.747 suara.

Baca juga: GAJI PNS Tahun 2021 Naik Drastis, Segini Total Pendapatan ASN, Minimal Rp 10 Juta Per Bulan

Baca juga: Pemerintah Mendadak Larang WNA Masuk, Ternyata Virus Corona Varian Baru Sudah Menyebar ke Negara Ini

Baca juga: Antisipasi Varian Baru Virus Corona di Inggris, Ini Aturan WNI Yang Hendak Kembali ke Indonesia

Menurut Pengamat Politik USU Warjio, kendati mengeluarkan dana yang besar dengan partai pengusung yang banyak, nyatanya pasangan Bobby-Aulia tidak memperoleh jumlah suara yang sangat signifikan dibanding petahana.

"Tentu mesin politik harus digerakkan, oleh karena itu memerlukan dana yang besar. Maka memang dana yang besar itu sangat terkait erat dengan bagaimana mesin politik bisa digerakkan. Kemampuan satu kelompok atau calon tertentu dengan dana yang besar, itu sangat memungkinkan sekali untuk bisa menggaet dukungan untuk mencapai basis dukungan yang lebih luas ketimbang mereka yang punya dana yang lebih minimal," katanya saat dihubungi Tribun-Medan, Minggu (28/12/2020).

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved