Hasil Lelang Randis, Pemkab Batanghari Raup Rp 751,8 Juta, 28 Unit akan Dilelang Ulang Tahun Depan

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Pemerintah Kabupaten Batanghari melalui Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) mengumumkan pemenang lelang kendaraan dinas (Randis).

Pelelangan kendaraan itu sendiri telah dibuka secara online mulai 14-21 Desember 2020.

Pengumuman hasil lelang telah diumumkan pada 22 Desember 2020.

Baca juga: Zodiak ini Miliki Sifat yang Lain, Tak Ragu untuk Melakukan Segala Hal yang Unik Bahkan Eksentrik

Baca juga: Sudah 3.116 Kasus Positif Covid-19 di Provinsi Jambi, 52 Orang Meninggal Dunia

Baca juga: Pemeriksaan Laporan Dugaan Netralitas ASN Hanya 5 Hari, Berkas Dilimpahkan ke Bawaslu Merangin

Andi Kholidi Selaku Kasubbid Penilaian, Pemindahantangan, Pemusnahan dan Pengahapusan Barang Milik Daerah, Bakeuda Batanghari mengatakan dari 90 randis yang dilelang ada sekitar 62 berhasil ada pemenangnya, 24 tidak ada peminat dan 4 kendaraan batal lelang.

“Yang batal dilelang itu kendaraan roda dua, penyebabnya kita kurang telilti disaat masukkan angka limit kendaraan,” kata Andi Kholidi, Senin (28/12/2020).

Selama pelelangan kata Andi, dari sisi teknis tidak ada kendala.

Namun pihaknya menemukan dari sisi informasi peserta lelang yang telat membayar jaminan, lalu mereka komplein karena akun miliknya tidak bisa terverifikasi.

Sementara, dari hasil lelang ini jika dilunasi oleh pemenang lelang, akan masuk ke kas daerah Rp 751.8 juta, sebelumnya pihaknya menargetkan sekitar Rp 903.8 juta.

Sementara, 28 randis yang batal dilelang dan tidak ada peminat, akan dimasukan kerencana lelang 2021.

“Lelang berikutnya akan dilakukan penilaian ulang karena jangka waktu penilaian kondisi randis sudah habis,” pungkasnya.