TERUNGKAP Kronologi Tembak Mati Anggota FPI di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 51+200
Tidak dijelaskan ihwal berapa kali penyidik Polri melakukan penembakan kepada keempat laskar FPI yang dieksekusi di jalan tol Jakarta-Cikampek.
Namun ternyata, hanya 4 orang yang masih dalam kondisi hidup.
Sementara, 2 anggota FPI sudah dalam kondisi luka saat terlibat baku tembak dengan polisi dalam perjalanan TKP 2 menuju TKP 3.
"Ternyata di TKP 3, begitu dibuka ditemukan bahwa 2 dari pelaku sudah dalam kondisi luka."
"Kegiatan atau adegan di TKP 3 itu, 4 tersangka atau pelaku yang masih hidup itu diamankan ke dalam mobil, dengan tujuan dibawa penyidik untuk dibawa ke Polda Metro Jaya," jelasnya.
4 orang tersangka, lanjutnya, mencoba melakukan perlawanan saat di tol Jakarta-Cikampek, selepas rest area KM 50 hingga KM 51+200 yang menjadi TKP 4.
Alhasil, keempatnya ditembak oleh penyidik.
Namun, tidak dijelaskan ihwal berapa kali penyidik Polri melakukan penembakan kepada keempat laskar FPI yang dieksekusi di jalan tol Jakarta-Cikampek KM 50 sampai dengan 51+200 tersebut.
"Dari KM 50 sampai 51,2 terjadilah penyerangan dan merebut senjata anggota."
"Percobaan merebut senjata anggota dari pelaku di dalam mobil."
"Di situlah terjadi upaya penyidik di dalam mobil untuk melakukan tindakan pembelaan."
"Sehingga keempat pelaku yang ada di dalam mobil itu dilakukan tindakan tegas dan terukur oleh anggota yang ada di dalam mobil," paparnya.
Usai insiden itu, polisi membawa 6 anggota FPI tersebut ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Setelah kejadian dalam kondisi luka, langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati," ucapnya.(tribunjambi.com)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Ini Alasan Polisi Tak Borgol 4 Anggota FPI yang Akhirnya Ditembak Mati karena Melawan, https://wartakota.tribunnews.com/2020/12/14/ini-alasan-polisi-tak-borgol-4-anggota-fpi-yang-akhirnya-ditembak-mati-karena-melawan