Berita Nasional

Fadli Zon Kena Teror Usai Minta Kapolda Metro Jaya Bertanggung Jawab, Lapor ke Mahfud MD

Mantan Wakil Ketua DPR Fadli Zon kena teror usai minta Kapolda Metro Jaya Bertanggung Jawab. Fadli Zon langsung lapor ke Mahfud MD.

Editor: Rahimin
@fadlizon
Politisi Partai Gerindra Fadli Zon langsung diteror setelah berkomentar terkait penembakan 6 anggota Laskar FPI di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Senin (7/12/2020) pagi. Fadli Zon Kena Teror Usai Minta Kapolda Metro Jaya Bertanggung Jawab, Lapor ke Mahfud MD 

@fadlizon 27mnt: Pak @mohmahfudmd, cara2 teror robocall masih digunakan?

@fadlizon 30mnt: Harus segera dibentuk Tim Pencari Fakta atas dugaan pelanggaran HAM oleh aparat Polisi.

Menurut Fadli Zon, teror tidak hanya ditujukan kepada dirinya, tetapi juga kepada aktivis gerakan 212, Haekal Hasan.

Bahkan teror kepada Haekal Hasan sudah dilakukan sejak Senin pagi.

Fadli Zon
Fadli Zon (YouTube/Najwa Shihab)

@fadlizon: Rupanya bukan sy saja yg diserang teror robocall oleh operasi gelap intelijen. Ada sejumlah org lain juga. Babe Haekal Hasan malah dr pagi.

Penjelasan Kapolda Beda dengan Keterangan Pengacara HRS

Muncul dua versi penjelasan terkait tewasnya 6 orang diduga anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI).

Keenam orang itu tewas ditembak di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 50, Karawang, Jawa Barat, Selasa (7/12/2020) pagi.

Versi pertama disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran yang didampingi Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.

Irjen Fadli Imran mengatakan, enam anggota Laskar FPI itu ditembak karena berusaha menyerang polisi di jalan tol.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya Ancam Beri Tindakan Tegas Untuk Rizieq Shihab, Patuhi Hukum

Baca juga: 3 Foto Ahok di Instagram Veronica Tan Disorot, Kok Masih Disimpan padahal Sudah 2 Tahun Bercerai?

Baca juga: Ariel NOAH Panik Mendadak BCL Tagih Janji Lama Ini: Kamu Jangan Aku Sayang Kamu Terus Lupa!

"Empat orang lainnya yang satu mobil dengan keenam orang yang dilumpuhkan itu melarikan diri," ujar Fadil Imran kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya. 

Versi kedua datang dari pengacara atau kuasa hukum Habib Rizieq Shihab (HRS) atau Muhammad Rizieq Shihab (MRS), Azis Yanuar.

Aziz Yanuar mengungkap bahwa HRS atau MRS dihadang orang-orang tidak dikenal saat melintas di sebuah jalan tol di Jakarta. 

Menurut Aziz, saat itu rombongan keluarga Muhammad Rizieq Shihab tengah menuju tempat acara pengajian subuh keluarga.

"Dalam perjalanan menuju lokasi pengajian subuh keluarga tersebut, rombongan diadang preman orang tak dikenal," ujar Aziz dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/12/2020).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved