Campus Blitz
Kerjasama UIN STS Jambi dan UIN Raden Intan Lampung, Kunjungan ke Kampus Ramah Lingkungan
Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi dan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung menjalin kerjasama, Rabu (2/12/2020).
Penulis: Ade Setyawati | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi dan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung menjalin kerjasama, Rabu (2/12/2020).
Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi mengadakan kunjungan ke kampus Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Tujuan kunjungan ini karena UIN Raden Intan Lampung sangat presentatif dalam mengelola kampus ramah lingkungan dengan mendapat peringkat yang baik.
Dalam kunjungan ini juga akan mengadakan kerjasama antara Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi dan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung dalam bidang peningkatan Tri Dharma.
Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung mendapat rangking 11 se Indonesia dan mendapat rangking 172 dunia pada UI Green Matric
Baca juga: Cinta - Ramalan Cinta Zodiak Sabtu 5 Desember 2020, Siapa yang Bertengkar di Akhir Pekan
Baca juga: UPDATE Corona Jumat (4/12/2020) di Batanghari, Pasien Positif Delapan Orang, Ada Dua Petugas
Baca juga: Adu Kambing Carry Pick Up di Jalur Tiga Sungai Ulak Merangin, Pengendara Vixion Tewas Seketika
Dan Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi juga sedang mengejar rangking UI Green Matric, kampus hijau dan ramah lingkungan, selain itu juga UIN sedang mengejar menjadi kampus terbaik dan ingin menjadi lokomotif perubahan.
"Kita melihat UIN Raden intan Lampung masuk pada rengking 11 se indonesia, rangking 1 pada PTKIN dan rangking ke 172 sedunia pada UI Green Matric world university dalam pengelolaan kampus hijau berkelanjutan," jelas Bahrul Ulum selaku Wakil Rektor III UIN STS Jambi.
--
Mahasiswi UIN Cantik Berprestasi
Sari Mulia, selain berstatus sebagai mahasiswa di Universitas Indonesia Negeri (UIN) Jambi, ia juga aktif di organisasi PMII, selain aktif di dalam organisasi ia juga berjualan skincare secara online.
Ia mengatakan harus dari sejak muda membiasakan diri aktif dan produktif agar lebih banyak mendapatkan kesempatan melakukan hal yang tidak dicoba orang lain.
Karena ingin menjadi mahasiswa yang aktif, kreatif dan produktif, selain kuliah ia juga menyibukkan diri di dalam organisasi dan juga berjualan secara online.
Kesulitan yang dihadapi akan selalu ada selama proses, tetapi itu bukanlah penghalang baginya untuk terus aktif, kreatif dan produktif selama menjadi mahasiswa.
"Sekarang saya sebagai mahasiswa, semester 3, kelahiran 31 Maret 2020, sekarang saya sibuk kuliah online, organisasi PMII dan juga jualan online, masih jualan secara online karena belum punya tempat," jelasnya.
Menjadi mahasiswa dan aktif dalam organisasi sudah cukup menyita waktu nya ditambah berjualan online demi tetap menjadi mahasiswa aktif, kreatif dan produktif.