Pilkada di Tanjabbar

Tiga Paslon Tanjabbar Memiliki Hak Memilih, Perlengkapan Prokes Tinggal Distribusikan

Tiga pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat memiliki hak untuk memilih dalam pelaksanaan Pilkada

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/samsul bahri
Logistik Pilkada di Tanjabbar, awal Desember 2020 

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL-Tiga pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat memiliki hak untuk memilih dalam pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Tanjabbar serta Pilgub.

Hal ini disampaikan oleh Komisioner KPU  Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Tanjabbar, M. Ilyas. 

Ia menyebutkan bahwa tiga pasangan calon merupakan warga Kabupaten Tanjabbar, sehingga ketiga pasangan calon memiliki hak untuk memilih dalam pilkada 9 Desember mendatang.

Tidak hanya untuk memilih Pasangan Gubernur, namun calon juga memiliki hak untuk mencoblos dalam Pilbub Tanjabbar. 

"Untuk bupati dan wabup tanjabbar seluruhnya akan mendapat dua surat suara, surat suara gubernur dan surat suara bupati," sebutnya

Baca juga: Realisasi Parkir di Bungo Baru Separo dari Rp 600 Juta, Roda Dua Rp 2 Ribu

Baca juga: Setelah Viral Mengalir Bantuan ke Pedagang Bakso Keliling yang Ditendang Pria Bermobil di Kota Jambi

Baca juga: WIKIJAMBI 10 Tempat di Jambi yang Simpan Nilai Sejarah, dari Museum, Rumah Adat, hingga Monumen

Sementara itu terkait dengan kesiapan Pilkada 9 Desember mendatang, Ilyas menyebutkan bahwa pihaknya masih terus berkerja untuk lancarnya Pilkada nanti. Termasuk dengan persiapan pendukung protokol kesehatan, dimana sejumlah alat Prokes sudah di KPU Tanjabbar. 

"Iya sejumlah perlengkapan untuk prokes sudah tiba, seperti handsanitizer, tisu, disinfektan telah kita persiapkan tinggal nanti di distribusikan ke TPS," pungkasnya.

--

Pendistribusian Surat Suara H-1 Pencoblosan di Tanjabbar, akan Diamankan Secara Khusus

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Pendistribusian surat suara baik untuk pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta surat suara untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Tanjung Jabung Barat akan didistribusikan pada 8 Desember 2020.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanjabbar, Hairudin saat di konfirmasi, Selasa (1/12).

Hairudin menyebutkan bahwa semua logistik akan diberangkan ke semua TPS satu hari sebelum pencoblosan. Ia berharap semua TPS akan terselesaikan di hari tersebut, sehingga pada 9 Desember 2020 pencoblosan bisa dilakukan tepat waktu.

"Untuk logistik itu di satu hari sebelum pelaksanaan pencoblosan sudah berangkat semua."

"Tentunya dengan pengamanan dari pihak kepolisian dan koordinasi lainnya,"ungkapnya

Sementara itu, terkait dengan rusaknya surat suara pemilihan untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanjabbar, dikatakan Hairudin akan dikirim oleh pihak percetakan yang berada di Gresik ke Kuala Tungkal pada besok Rabu (2/12)

"Pengganti surat suara rusak dengan yang baru, inshaallah besok akan dikirim dari percetakan di Gresik, Jawa Timur ke Tungkal," pungkasnya.

Disisi lain, Kapolres Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro saat di konfirmasi menyebutkan bahwa, terkait dengan pendistribusian pihaknya akan melakukan pengamanan sampai dengan pendistribusian ke TPS-TPS.

"Ada pola pengamanan khusus dalam pengamanan TPS. Nantinya akan ada kriteria-kriteria pengamanan dalam pemdistribusian."

"Untuk saat ini pengamanan logistik tetap kita tempatkan personil kita di Gudang logistik di bantu dengan rekan yang lain," pungkasnya. (tribunjambi/samsul bahri)

--

Surat Suara Rusak Capai 5 Persen

Kerusakan surat suara Pilgub Jambi cukup banyak jelang pemilihan.

Pendistribusian logistik Pilkada serentak di Provinsi Jambi sudah banyak yang disalurkan. Namun ketika disortir ternyata banyak ditemukan kerusakan.

"Untuk beberapa logistik sudah sebagian besar terdistribusikan," ungkap Apnizal, Komisioner KPU Provinsi Jambi, Senin (30/11/2020).

Lantas ketika dilakukan penyortiran oleh masing-masing KPU. Ditemukan banyak surat suara yang mengalami kerusakan.

Baca juga: Ternyata Raffi Ahmad Tengah Mempersiapkan Ini Saat Dimas Pergi, Raffi : Sebulan Kos Dulu Dekat Sini

Baca juga: Perjalanan Rizal Djalil Hingga Ditetapkan Sebagai Tersangka Oleh KPK

Baca juga: WIKIJAMBI 10 Tempat di Jambi yang Simpan Nilai Sejarah, dari Museum, Rumah Adat, hingga Monumen

"Kerusakan yang ditemukan lebih kurang 3-5 persen," terang Apnizal.

Namun sayang, Apnizal sendiri tidak dapat memastikan berapa jumlah kerusakan dari masing-masing daerah. 
Sedangkan untuk kerusakan itu sendiri dikatakannya disebabkan oleh beberapa faktor.

Seperti karena kerusakan akibat faktor produksi atau faktor pengepakan. 

"Beberapa kerusakan yang sudah tergambar karena faktor produksi dan faktor pengemasan sama ketika pendistribusian," ujar Apnizal.

(Hendri Dunan Naris)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved