Bagasinya Disita KPK, Karni Ilyas Singgung Tas Hermes dan Louis Vuitton, Ali Ngabalin Malah Ketawa

Nama Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Ngabalin turut dikait-kaitkan dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Editor: Teguh Suprayitno
youtube ILC
Ali Ngabalin jadi narasumber ILC TV One soal kasus ekspor benih lobster yang menjerat Menteri KKP Edhy Prabowo. 

Bagasinya Disita KPK, Karni Ilyas Singgung Tas Hermes dan Louis Vuitton, Ali Ngabalin Malah Ketawa

TRIBUNJAMBI.COM - Nama Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Ngabalin turut dikait-kaitkan dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Pasalnya, saat OTT KPK Ali Ngabalin ikut dalam rombongan Menteri KKP Edhy Prabowo ke Amerika Serikat.

Saat menjadi bintang tamu dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (1/12/2020), Ngabalin bahkan turut ditanya soal isi bagasinya.

Sang presenter, Karni Ilyas menyinggung soal barang mewah dalam bagasi Ngabalin.

Baca juga: Karni Ilyas Mendadak Dipanggil Kejati, Hari Ini Diperiksa, Kasusnya di Manggarai Diungkit Lagi

Baca juga: ILC Tadi Malam, Budi Setyarso Bongkar Borok Ekspor Benih Lobster KKP, Effendi Gazali Gagal Cegah

Baca juga: KPK Diserang di ILC TV One, Sujiwo Tedjo Sebut Macan Ompong Tunjukkan Taring: Habis Ini Ompong Lagi

Dalam kesempatan itu, Ngabalin mengaku berusaha kooperatif saat dimintai keterangan KPK.

"Saya dengar bagasi Anda masih tertahan saat pulang di bandara," tanya Karni Ilyas.

Sejak awal, Ngabalin mengaku tak masuk dalam daftar incaran KPK.

Ali Ngabalin jadi narasumber ILC TV One soal kasus ekspor benih lobster yang menjerat Menteri KKP Edhy Prabowo.
Ali Ngabalin jadi narasumber ILC TV One soal kasus ekspor benih lobster yang menjerat Menteri KKP Edhy Prabowo. (youtube ILC)

Karena itulah, ia tetap merasa tenang meski bagasinya turut disita.

"Iya memang saya bilang saya tidak termasuk orang yang masuk dalam daftar yang dipanggil KPK," kata Ngabalin.

"Karena dia bilang untuk kepentingan penyelidikan maka saya dengan senang hati, dengan suka cita membiarkan dia tahan."

Ngabalin mengaku ingin membantu KPK saat menangani kasus korupsi tersebut.

Itulah alasannya memersilakan saat bagasinya turut disita.

"Dalam situasi seperti ini semua pihak harus memberikan dukungan dalam upaya mengungkapkan apa-apa yang diincar KPK," ujar Ngabalin.

"Karena itu saya memersilahkan, saya tidak ngotot dan alhamdulillah saya baik-baik saja."

Baca juga: Karni Ilyas Terseret Kasus di Manggarai, Hari Ini Diperiksa, Apa Kasusnya Sampai Negara Rugi Rp 3 T

Baca juga: Massa Aksi Tolak Habib Rizieq di Makassar Diserang, Terjadi Aksi Kejar-kejaran, FPI Bantah Terlibat

Baca juga: Diringkus Densus 88, Isi Rumah Terduga Teroris di Palembang Terbongkar, Banyak Peluru Buat Merinding

Namun, Karni Ilyas justru menyinggung barang-barang mewah dalam bagasi Ngabalin.

Tampak, Ngabalin sempat terbahak sambil menjawab pertanyaan Karni Ilyas.

"Jadi tidak ada di dalam bagasi Anda barang-barang mewah seperti tas Hermes, LV?," tanya Karni Ilyas.

"Tidak, pasti KPK tahu kalau ada apa-apa," sahut Ngabalin terbahak.

Ngabalin mengatakan selalu berusaha menghindari korupsi.

Ia pun sesumbar soal dirinya yang dipercaya menjadi murid Karni Ilyas (KI).

"Sama sekali tidak, syukur alhamdulillah dari kampung sebelum merantau ke tanah Jawa kita sudah dapat bekal."

"Kita tahu mana yang kita punya dan mana yang bukan kita punya."

"InsyaAllah terpelihara, malu saya punya guru KI dan KI punya murid Ali Mochtar Ngabalin, malu saya," tutupnya.

Simak videonya berikut ini mulai menit ke-20.14:

Komentar Sujiwo Tedjo

Dalam kesempatan itu, Sujiwo Tejo turut mengomentari penangkapan terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo.

Seperti diketahui, Edhy Prabowo terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Edhy Prabowo ditangkap KPK atas dugaan kasus menerima suap terkait izin ekspor benih lobster atau benur.

Sujiwo Tejo justru menyoroti kekuatan KPK kini.

Menurutnya, KPK kini tengah berupaya menunjukkan kekuatan barunya.

"Saya cuma ingin tanya ke Pak KPK sebenarnya, biasanya macan kalau ompong ingin menunjukkan kalau dirinya enggak ompong," ucap Sujiwo Tedjo.

"Jadi apakah ini dalam rangka itu? Terus habis ini ompong lagi."

"Itu aja sih, jadi seolah-olah punya taring tapi pakai behel."

Tak hanya itu, Sujiwo Tejo juga menyinggung Ketua KPK, Firli Bahuri.

Pasalnya, Firli Bahuri justru tak terlihat dalam konferensi pers KPK seusai menangkap Edhy Prabowo.

Budayawan Sujiwo Tejo dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (20/10/2020). Ia turut bicara soal penangkapan Edhy Prabowo.
Budayawan Sujiwo Tejo dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (20/10/2020). Ia turut bicara soal penangkapan Edhy Prabowo. (Youtube/Indonesia Lawyers Club)

"Kenapa waktu konferensi yang pertama, penangkapan tingkat menteri bukan ketuanya yang konferensi pers," ucap Sujiwo Tejo.

"Terus ada publik 'Wah mana ketuanya?', terus ada suara-suara walaupun aku enggak yakin."

Menurut Sujido Tejo, bisa saja Firli Bahuri justru tak mengetahui OTT KPK terhadap Edhy Prabowo.

Pasalnya, Firli Bahuri baru terlihat setelah Wali Kota Cimahi, Ajay Muhammad Priatna juga ditangkap KPK.

"Jangan-jangan penangkapan menteri ini ketua KPK sendiri enggak tahu," tuturnya.

"Jangan-jangan loh, siapa tahu."

"Saya kan dalang imajinasi ke mana-mana. Begitu kena, beberapa hari kemudian Cimahi kena kan."

"Baru ketua KPK tampil, saya kan jadi ke mana-mana pikirannya," lanjut Sujiwo Tejo.

Meskipun begitu, Sujiwo Tejo menyebut keberadaan KPK tak bisa menghentikan korupsi di Indonesia.

Ia pun mengungkapkan alasan dan menyinggung soal pemimpin yang rakus.

"KPK akan terus bekerja dan korupsi enggak akan ada habisnya," ucap Sujiwo Tejo.

"Saya setuju yang penting sistem, tapi bagi saya sistem sebaik apapun kalau ada motif masih bisa."

"Korupsi akan tetap ada kalau ketamakan dan kerakusan masih ada di kalangan pemimpin."

"Sudahlah mau diapain aja, mau ICW di-double, mau ada 1000 ICW tetap ada korupsi, ada aja jalan tikusnya," ucapnya menyudahi. (TribunWow.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Di ILC, Karni Ilyas Tanyakan Apakah Diam-diam Bagasi Ngabalin Berisi Barang Mewah? Lihat Reaksinya.

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved