Tips Kesehatan
12 Obat Diare di Sekitar Kita, dari Wortel, Jahe hingga Roti Gandum
Perlu diketahui gejala diare yang biasa dirasakan, seperti sering buang air besar (BAB) berair, kram perut, dan perut kembung.
TRIBUNJAMBI.COM - Pada musim hujan biasanya banyak orang terserang penyakit diare.
Perlu diketahui gejala diare yang biasa dirasakan, seperti sering buang air besar (BAB) berair, kram perut, dan perut kembung.
Diare sering kali menjadi cara tubuh untuk mengatasi gangguan pada sistem pencernaan.
Berikut obat diare yang dapat dicoba, baik secara alami maupun dengan penggunaan obat.
Baca juga: Cara Mengobati Perut Kembung Tanpa Obat yang Bisa Dilakukan di Rumah
1. Menambah asupan cairan
Melansir Medical News Today, menghidrasi tubuh sangat penting dilakukan siapa saja untuk bisa pulih dari diare.
Pasalnya, diare dapat menyebabkan kekurangan cairan, termasuk air.
Kondisi ini bisa membuat tubuh kehilangan elektrolit seperti natrium dan klorida. Untuk mendukung pemulihan, sangat penting untuk memulihkan cairan.
Jika tidak, seseorang bisa mengalami dehidrasi.
Dehidrasi bisa berbahaya pada anak-anak dan kelompok lanjut usia (lansia), jadi sangat penting untuk mendorong mereka minum air jika mereka mengalami diare.
Minum air putih adalah langkah pertama untuk rehidrasi.
Seseorang juga dapat membuat larutan rehidrasi oral dengan membuat oralit.
Caranya, campurkan 1 liter air dengan setengah sendok teh garam dan 6 sendok teh gula.
Mengonsumsi oralit membantu usus menyerap cairan dengan lebih efisien.
Larutan ini lebih efektif merehidrasi tubuh setelah diare daripada air saja.
Baca juga: Perkasa di Ranjang Tanpa Harus Minum Obat Kuat, Begini 7 Cara Sederhana yang Bisa Dilakukan
Minuman lain juga bisa bermanfaat. Misalnya, jus buah juga dapat membantu memulihkan kalium.
