Foto Anies Baswedan Pancing Keributan, Fahri Hamzah, Fadli Zon, DPR Sampai Istana Lansung Bereaksi

Sosok Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus jadi perbincangan dan perhatian publik.

Editor: Teguh Suprayitno
Instagram Anies Baswedan
Buku How Democracies Die bacaan Anies Baswedan, isi lengkap buku tersebut dan reaksi beda istana, Fadli Zon, Fahri Hamzah hingga para pengamat politik. 

Saleh mengatakan, sah-sah saja publik menafsirkan seperti itu.

"Bisa saja mereka mengatakan foto Anies Baswedan yang sedang membaca buku itu sebagai kritikan kepada pemerintah, karena kita tahu kasus belakangan ini."

"Tetap satu hal yang penting pemerintah pusat dan daerah harus sama-sama sinergi untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat," katanya.

Politikus Partai Golkar Ace Hasan

Sementara politikus Partai Golkar Ace Hasan cukup senang dengan buku yang dibaca Anies.

Menurutnya itu merupakan kekayaan intelektual yang harus dimiliki kepala daerah.

Tapi, menurut Ace, hal itu harus diterjemahkan secara konkret dalam praktiknya.

Baca juga: Karang Taruna se-DKI Siap Pasang Badan Bela Anies Baswedan: Jangan Ganggu Gubernur DKI Jakarta!

"Kita harus komitmen dalam menegakkan demokrasi seperti kelembagaan."

"Perlu didukung juga democratic value atau nilai-nilai demokrasi yang menopang tumbuhkan demokrasi."

"Salah satunya bangun toleransi, nilai kebajikan," kata Ace.

Selain itu, sambung Ace, jangan melakukan politisasi SARA yang dapat mengganggu pluralisme yang ada di Indonesia.

Kita harus konsisten tidak hanya kelembagaan, tapi juga menegakkan nilai-nilai demokrasi.

"Menebar kekerasan baik fisik dan verbal, ingin menang sendiri, itu sikap yang bertentangan dengan nilai demokrasi."

"Demokrasi akan tumbuh tidak hanya lembaga, tapi nilai demokrasi," imbuhnya.

Jadi menurut Ace, unggahan Anies tidak memiliki masalah baginya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved