Berita Nasional

Andre Rosiade Sebut Marwah TNI Turun Gegara Baliho Rizieq Disindir Denny Siregar: Dre Grebek PSK Yuk

Denny Siregar satu diantaranya yang selama dikenal sebagai pendukung Presiden Jokowi malah meledek Andre Rosiade dengan candaannya khas soal gerebek

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kolase/Tribun Jambi
Andre Rosiade dan Denny Siregar 

TRIBUNJAMBI.COM - Turun tangannya Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menurunkan sejumlah Baliho Habib Rizieq Shibab mendapatkan kritikan dari sejumlah pihak.

Satu diantaranya Politisi Partai Gerindra Andre Rosiade yang ikut memberikan kritik ke sang politisi.

Namun, Kritik Marwah TNI Turun Karena Baliho Rizieq dari Andre Rosiade ini, justru mendapatkan tanggapan beragam dari warganet, sebagian banyak yang memberikan dukungan soal sikap TNI yang bertindak menurunkan Baliho Habib Rizieq tersebut.

Tetapi banyak pula yang kemudian kurang setuju Kritik Marwah TNI Turun Karena Baliho Rizieq ini.

Denny Siregar satu diantaranya yang selama dikenal sebagai pendukung Presiden Jokowi malah meledek Andre Rosiade dengan candaannya khas soal gerebek PSK yang melibatkan nama Andre di kota Padang.

Baca juga: Ternyata SKT FPI Sudah Habis Sejak 20 Juni 2019, Jubir FPI : Tidak Bisa Disebut Ilegal

Baca juga: Masa Berlaku SKT FPI Sudah Habis, Kemendagri: Tidak Boleh Melakukan Kegiatan Apapun

Baca juga: Aksi Pencopotan Baliho Habib Rizieq oleh TNI dan Polri Berlangsung Tegang, Diadang 50 Anggota FPI

Ledekan Denny Siregar ini pun berbalas dengan komentar bali dari Andre Rosiade.

Aksi berbalas pantun antara Andre Rosiade dan Denny Siregar ini memang menarik perhatian, meski para warga net tetap fokus soal Kritik Marwah TNI Turun Karena Baliho Rizieq dari Andre.

Aksi saling ledek ini berawal ketika Andre memberikan kritiknya atas langkah yang ditempuh Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman yang memerintahkan anggotanya untuk melakukan operasi penurunan baliho dan poster.

Andre juga menyoroti soal pengerahan kendaraan militer saat prajurit TNI berkeliling jalanan mencari baliho dan poster Habib Rizieq.

Andre menyebut, beredarnya konvoi kendaraan militer hingga aksi pencopotan baliho dan poster oleh TNI justru bisa menurunkan marwah TNI.

"Rakyat Indonesia mencintai TNI @Puspen_TNI. Kami tidak Rela Marwah TNI turun krn Urusan Baliho. Urusan Baliho itu urusan Satpol PP. Kalopun ada pelanggaran hukum itu urusan Kepolisian @DivHumas_Polri bukan TNI. TNI adalah Tentara Rakyat. Mari bersama kita jaga NKRI utk tetap Jaya," tulis Andre dikutip Wartakotalive.com dari Twitter pribadinya, Sabtu (21/11/2020).

Cuitan Andre pun mendapat banyak dukungan.

Langkah TNI turun mengurusi pencopotan baliho Habib Rizieq Shihab dinilai kurang tepat.

"Terlalu mahal harga yang harus dibayar jika TNI diseret ke wilayah sipil seperti ini. Mudah2an petinggi TNI sgr dapat mengembalikan posisi Tentara ke posisi terhormat di Negara ini," tulis @TPalimo.

"Jangan sampai kelakuan dan ucapan menghancurkan institusi yang selama ini dibangun dan dibina dengan susah payah. Mendapatkan kepercayaan itu gampang. Memelihara kepercayaan itu yang sangat sulit. Saya yakin pernyataan pangdam itu tidak mewakili semua institusi TNI. @Puspen_TNI," tulis @BattleHardenedz.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved