Positif Corona Jambi Tambah
BREAKING NEWS Pjs Gubernur Jambi Lepas 83 Peserta MTQ, 2 Positif Covid-19 Gagal Berangkat
Kontingen Provinsi Jambi berjumlah 83 orang, terdiri dari 51 orang orang peserta, selebihnya pelatih dan ofisial.
Penulis: Zulkipli | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Jambi Restuardy (Ardy) Daud melepas Keberangkatan Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Provinsi Jambi Mengikuti MTQ Nasional XXVIII 2020 di Sumatera Barat, di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Rabu (11/11/2020) malam.
Kontingen Provinsi Jambi berjumlah 83 orang, terdiri dari 51 orang orang peserta, selebihnya pelatih dan ofisial.
Dalam arahannya, Ardy Daud menekankan bahwa MTQ tidak hanya ajang lomba, tetapi juga wahana untuk mengamalkan, untuk melaksanakan nilai-nilai yang terkandung dalam kitab suci Alquran.
Baca juga: Jaringan Internet di Batanghari Tak Rata, KPU Khawatirkan Penggunaan Sirekap Saat di Daerah Pelosok
Baca juga: Paniknya Nikita Mirzani Diskakmat Soimah Saat Bahas Ariel NOAH, Nyai: Dia Ada Tempat Khusus!
Baca juga: Arab Saudi Dibom Saat Peringati Akhir Perang Dunia, Prancis hingga Amerika Sebut Pengecut, Pelakunya
“MTQ juga diharapkan menjadi ajang untuk mendekatkan diri terhadap nilai-nilai yang ada dalam Alquran, serta mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. MTQ tidak semata-mata hanya perlombaan, tetapi wahana untuk meningkatkan pengetahuan, pengamalan, dan penyebarluasan nilai-nilai yang ada, dan menjadi spirit (semangat) dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkap Ardy Daud.
MTQ, tutur Ardy Daud, memadukan 3 unsur: seni, ilmu, dan agama, dan harus dijadikan upaya untuk memelihara kemulian nilai-nilai Alquran.
Pjs Gubernur Jambi ini mengajak seluruh kafilah dan kontingen Provinsi Jambi untuk mengikuti seluruh tahapan dan rangkaian MTQ ke-28 di Sumatera Barat dengan penuh semangat, motivasi yang tinggi, dan sikap mental yang optimis, serta berjuang maksimal berlomba secara sehat dan sportif.
Ardy Daud mengemukakan, qori dan qoriah yang ikut dalam MTQ ini adalah qiri dan qoriah pilihan yang telah melalui seleksi yang ketat dan panjang, serta mengajak qori dan qoriah tersebut untuk menjaga dan mengharumkan nama daerah Provinsi Jambi.
“Sebagai yang terpilih mari mengharumkan nama daerah, membuahkan hasil yang terbaik,” ujar Ardy Daud.
Ardy Daud berharap agar peserta dan kontingen Provinsi Jambi bisa mempertahankan hasil yang diraih Provinsi Jambi dalam MTQ nasional di Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2018, yakni peringkat 9 nasional, bahkan jika bisa untuk meningkatkan prestasi.
Selain itu, sehubungan dengan penyelenggaraan MTQ ke-28 nasional di tengah kondisi pandemi Covid-19, Ardy Daud menegaskan supaya kafilan dan seluruh kontingen mengikuti aturan yang ada dalam rangka penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
“Harus saling menjaga, dan saya berharap semuanya bisa sehat dan selamat sampai kembali ke Jambi,” kata Ardy Daud.
Ardy Daud menambahkan, dirinya mengapresiasi seragam kafilah dan kontingen, yakni Batik Jambi bermotif Kapal Sanggat, yang memngandung filosofi berlayarlah sampai ke pulau.
Filosofi motif batik tersebut menurut Ardy Daud sangat bagus dijadikan motivasi dalam mengikuti MTQ ke-28.
Pimpinan Khafilah Profinsi Jambi, Asisten Sekda Provinsi Jambi Bidang Pemerintahan dan Kesra, Apani Saharudin menyampaikan, pembukaan MTQ Nasional ke-28 dijadwalkan dilaksanakan pada tanggal 14 November 2020, yang direncanakan dibuka oleh presiden Republik Indonesia.
Apani menuturkan tahapan waktu pelaksanaan, yaitu tanggal 15–19 November 2020 pelaksanaan, tanggal 20 November 2020 penutupan, tanggal 21 November 2020 rombongan pulang.
“Jumlah peserta, pelatih, dan ofisial 83 orang, terdiri dari 51 orang peserta, selebihnya pelatih dan ofisial. Semua cabang yang dilombakan diikuti oleh peserta dari Provinsi Jambi,” ujar Apani.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Pjs Gubernur Jambi, Apani juga mengingatkan seluruh kontingen supaya tetap hati-hati dan harus disipilin menerapkan protokol kesehatan.
Senin lalu, tambah Apani, telah diadakan uji swab kepada semua peserta, pelatih, dan ofisial, dari hasil uji swab tersebut, 2 orang terkonfirmasi Covid-19 dan telah diisolasi di Bapelkes.
Karena waktu sempit, maka kedua orang kafilah tersebut diganti, keduanya dari cabang Tahfiz 5 juz.
Apani mengharapkan supaya kontingen Provinsi Jambi bisa mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi yang diraih dalam MTQ Nasional tahun 2018 di Sumatera Utara, saat itu kontingen MTQ Provinsi Jambi meraih peringkat ke-9.