Jadwal Kedatangan Habib Rizieq ke Indonesia, Ribuan Anggota FPI Bakal Sambut, Tiba Pagi Hari Ini

Rencananya ribuan orang anggota FPI akan datang ke Jakarta untuk menyambut imam besar umat Islam Indonesia itu.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
(Youtube Front TV)
Habib Rizieq Shihab beri sambutan Reuni 212, Senin (2/12/2019) melalui rekaman video. 

TRIBUNJAMBI.COM - Jadwal kedatangan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta Jakarta, Selasa (10/11/2020) diperkirakan pada pukul 09.00 WIB. 

Rencananya ribuan orang anggota FPI akan datang ke Jakarta untuk menyambut imam besar umat Islam Indonesia itu.

Ketua DPW FPI Kabupaten Sukabumi, Habib Abdul Aziz mengatakan, dalam rangka menyambut kepulangan Imam besar Habib Riziq Shihab ribuan anggota FPI dari Kabupaten dan Kota Sukabumi sudah mulai diberangkatkan dalam tiga gelombang.

"Gelombang pertama yang sudah mulai menuju Jakarta Sabtu, (7/11/2020) dan gelombang kedua berangkat pada Minggu (8/11/2020). Dari kedua gelombang yang sudah diberangkat itu total sudah mencapai sebanyak 1.800 orang," katanya saat diwawancarai di Alun-alun Kota Sukabumi, Senin (9/11/2020).

Sedangkan untuk gelombang ketiga lanjut dia, sebanyak 790 orang akan diberangkatkan Senin (9/11/2020). Sehingga total masa yang diberangkatkan untuk menyambut kepulangan Imam besar mencapai sebanyak 2.590 orang.

Baca juga: Inikah Sosok Pemeran Pria di Video Syu Gisella Anastasia, Sempat Berfoto Bersama, Personil Band?

Baca juga: Pasien Positif Covid-19 di Seluruh Dunia Tembus Angka 50 Juta, Ada 9 Negara Lebih dari 1 Juta Kasus

"Untuk gelombang ketiga sekitar 790 orang rencananya akan berangkat berangkat malam ini, namun jumlahnya diperkirakan akan terus bertambah," ucapnya

Dirinya mengaku, ribuan masa yang sudah berangkat ke Jakarta itu tidak difasilitasi. Namun ribuan masa FPI itu berangkat dengan menggunakan berbagai kendaraan mulai dari kendaraan pribadi, Bus, dan Travel,

"Semuanya yang berangkat ke Jakarta kita lakukan pendataan hingga kendraan ditumpanginya untuk menyambut Imam Besar dari Arab Saudi besok," katanya

Ia menambahkan, keberangakat ribuan masa ke Bandara Soekarno-Hatta tersebut merupakan atas kerinduan dan ketulusan terhadap Imam Besar. Dalam penyambutannya itu diharapkan umat Muslim dapat kondusif.

"Alhamdulliah warga Sukabumi sangat antusias dalam menyambut kepulangan beliau, dan kita doakan bersama untuk Habib Rizieq agar tetap sehat, dan tetap aman dalam penyambutan kepulangannya," katanya.  

Sementara di akun YouTube Front TV, ucapan selamat datang berdatangan dari berbagai ormas dan kelompok serta FPI di berbagai daerah.

PA 212 Kabupaten Garut misalnya, mengucapkan selamat datang kepada pemimpin FPI itu.

"Marhaban Ahlan Wa sahlan kepada imam besar kita, Habibana Habib Rizieq Shihab dan kami siap menjemput di Bandara," kata pimpinan PA 212 Kabupaten Garut, 

Terpisah, Tim Bantuan Hukum Front Pembela Islam (FPI), Aziz Yanuar mengatakan, FPI akan menyiapkan prosesi penyambutan kepulangan Habib Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab atau Habib Rizieq Shihab (HRS) di Petamburan, Jakarta Pusat, setelah Imam Besar FPI tersebut tiba di tanah air, tepatnya di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng pada Selasa (10/11/2020).

Menurutnya, dalam prosesi penyambutan tersebut, tidak ada yang acara khusus, melainkan sama seperti menyambut kepulangan jamaah haji atau umroh setelah ibadah di tanah suci 

"Insha Allah massa siap menyambut Habib Rizieq Syihab di kediamannya (HRS) di Petamburan esok hari. Berdasarkan laporan mobilitasasi yang kami terima, perkiraan massa mencapai jutaan umat muslim ikut serta dalam acara itu, yang ikut bukan dari FPI saja, tapi dari ormas Islam lainnya. Teknisnya sepeti apa, ya kami akan jemput saja. Sama saja seperti orang pulang umrah atau pulang haji gitu. Jadi jemput saja tidak ada acara khusus," ujarnya saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (9/11/2020).

Aziz menuturkan, pihaknya tidak keberatan bila para simpatisan maupun para pendukung HRS lainnya yang ingin turut serta bergabung menjemput. Bahkan, terkait teknis pemberangkatan yang dilakukan perwakilan umat dari berbagai organisasi masyarakat (Ormas) Islam dan dari berbagai daerah pun dirinya menyerahkan kepada masing-masing umat.

Baca juga: Viral di Medsos, Penjaga Warung Asal Cianjur Disebut Mirip dengan Anya Geraldine, Begini Potretnya

"Untuk itu (teknis pemberangkatan) diurus oleh masing-masing umat, karena kami hanya menyiapkan konsumsi dan tempat seadanya di Petamburan," ucapnya.

Meski demikian, dirinya tetap mengimbau dan mewarti-wanti agar massa wajib  mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus corona (Covid-19) saat proses penjemputan.

"Kami hanya memfasilitasi di Petamburan saja, kalau di Bandara kan bukan wewenang kami, kami pun tidak melarang jika mau ikut jemput di sekitar Bandara, asal dapat patuh aturan dan protokol kesehatan," ujar Aziz.

Disinggung terkait, kepulangan HRS bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan serta jadwal rencana aksi unjuk rasa buruh yang menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja) di Jakarta pada hari yang sama.

Aziz menjelaskan bahwa, alasan pemilihan tanggal kepulangan itu semata-mata merupakan keputusan HRS sendiri, sehingga pihaknya tidak dapat memberikan komentar apapun.

"Itu urusan Habib. Kami enggak ikut-ikut. Yang tahu alasannya, hanya Habib sendiri," katanya. 

Pulang Lewat Jeddah

Pemimpin Front Pembela Islam ( FPI) Habib Rizieq Shihab mengumumkan bahwa dirinya segera pulang ke Indonesia pada 9 November 2020 waktu Arab Saudi.

Rencananya, Rizieq tiba di Indonesia pada 10 November 2020.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Rizieq Shihab melalui akun YouTube Front TV, Rabu (4/11/2020).

Informasi ini sebelumnya sudah dikonfirmasi oleh Juru Bicara FPI Munarman dan rilis pers FPI.   

"Insya Allah saya dan keluarga hari Senin tanggal 9 November 2020 pukul 19.30 waktu Saudi akan terbang dari Bandara Kota Jeddah dengan pesawat Saudia Airlines, nomor penerbangan SV816. Terbang dari Kota Jeddah menuju Jakarta langsung," ujar Rizieq yang didampingi para pengurus FPI. 

Rizieq dan keluarga akan tiba di Tanah Air pada Selasa, 10 November 2020, tepatnya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pukul 09.00 WIB.

"Insya Allah akan mendarat tiba di Bandara Cengkareng (Soekarno-Hatta) hari Selasa 10 November 2020 pukul 9 pagi di Terminal 3 Bandara Cengkareng," kata dia.

Ia mengatakan, kepulangan tersebut akhirnya bisa terlaksana setelah dirinya mendapatkan perpanjangan visa.

Rizieq Shihab mengaku langsung menetapkan jadwal perjalanan pulang dan membeli tiket kepulangan untuk dirinya dan keluarga. Saat ini, dia juga sudah memegang paspornya kembali.

"Paspor juga sudah di tangan. Bahkan bukan hanya sekadar paspor, kami punya tiket, saya dan keluarga juga sudah ada, untuk terbang, untuk pulang," kata Rizieq Shihab.

Rencananya, setelah tiba, ia dan sekeluarga akan langsung datang ke kediamannya di wilayah Petamburan, Jakarta Pusat.

Ia akan beristirahat, setidaknya hingga tanggal 11-12 November 2020. "Jadi kalau ada kawan-kawan, habaib, dan kiai yang ingin bertemu, maka akan tahu saya ada di mana," kata dia.

Baca juga: UPDATE ! Pencari Video Mirip Gisel Buru Link Video Full di Dua Medsos, Mencari yang Durasi Panjang

Diberitakan, Rizieq pergi ke Saudi pada 2017. Saat itu, polisi menyelidiki kasusnya atas tuduhan pesan pornografi. Polisi saat ini telah menerbitkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) atas kasus itu.

Terakhir, Rizieq menyatakan dirinya dicekal oleh Pemerintah Arab Saudi atas permintaan Pemerintah Indonesia sehingga tak bisa kembali. Namun, Pemerintah Indonesia membantah hal tersebut.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menegaskan, Pemerintah Indonesia tidak pernah mencekal pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.

Yasonna mengatakan, Pemerintah Indonesia pasti menerima Rizieq Shihab apabila ingin kembali Indonesia.

"Tidak pernah kita mencekal orang. Secara hukum, warga negara Indonesia yang ingin kembali ke negaranya pasti kita terima," kata Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Yasonna menepis tudingan bahwa pemerintah sengaja mencekal Rizieq Shihab. Menurut Yasonna, Rizieq dicekal Pemerintah Arab Saudi.

"Nah, mungkin beliau dicekal dari negara Arab Saudi, dan itu di luar kewenangan kita. Saya enggak tahu, kita enggak ada campur tangan soal itulah," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, kabar soal rencana kepulangan Habib Rizieq Shihab pertama kali muncul di situs dan siaran pers FPI.

Informasi tersebut juga menyampaikan bahwa kepulangan Rizieq akan disiarkan secara langsung melalui channel media sosial FPI pada Rabu (4/11/2020).

“Alhamdulillah wa syukurillah, hari yang sudah lama ditunggu-tunggu akhirnya datang juga, Imam Besar Habib Rizieq Shihab kembali ke Tanah Air dan kembali bersama-sama umat,” tulis siaran pers FPI, Selasa (3/11/2020), dikutip dari KompasTV. 

Dalam rilis tersebut disampaikan bahwa Rizieq saat ini sudah tidak memiliki permasalahan apa pun di Arab Saudi.

Dokumen kepulangannya disebutkan sudah lengkap sehingga ia pun sudah bisa pulang ke Tanah Air.

Sementara itu, Juru Bicara FPI Munarman membenarkan siaran pers FPI terkait kabar rencana kepulangan Rizieq. Ia mengatakan, pada Rabu (4/11/2020) pukul 07.00 WIB, Rizieq Shihab akan mengumumkan langsung dari Mekkah tentang informasi kepulangannya ke Tanah Air.

Baca juga: Kesehatan Ramalan Zodiak Harian 10 November 2020 Hari Pahlawan, Virgo Perkuat Imun, Aries Pijat

SUMBER : TRIBUN CIREBON

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved