Keluarga Hari LIDA
Firasat Ibu Hari LIDA Saat Putranya Ikut Audisi, Pulang-pulang Bawa Kabar Mengharukan
Orang tuanya pun menceritakan tentang perjalanan Hari sebelum berangkat audisi yang dilaksanakan di GOR Kota Baru, Jambi.
Penulis: Monang Widyoko | Editor: Nani Rachmaini
"Dia sudah ada sepatu, celana, dan jas. Tinggal baju dia belum punya."
"Jadi dia ke Pasarlah, buat beli kemeja. Waktu itu dia beli kemeja hitam," ungkap Burhanudin dan Fatmawati bersaut-sautan.
Beberapa hari menjelang audisi, Hari terkena flu dan batuk.
Ibunya mengatakan Hari sangat panik menghadapi hal itu.
"Hari panik sekali. Sampai ia bilang sama ibu kalau dia tidak jadi ikut audisi. Saya marah, saya bilang sakitmu itu batuk pilek terus kok."
"Akhirnya saya coba sampaikan lagi, bahwa waktunya dia masih panjang. Apa salahnya mencoba, jika gagal masih ada tahun-tahun berikutnya." kata Fatmawati.
Saat di hari audisi, orang tuanya bilang itu hari Minggu. Hari berangkat pukul 07.00 naik motor dan pamit kepada orang tuanya serta meminta restu.
"Saat itu, waktu ibu mau salat ashar. Entah kenapa tiba-tiba telinga ibu berdenging."
"Setelah selesai salat pun telinga ibu masih berdenging dan makin kuat," ungkap ibu Hari.
"Kata orang dulu, itu pertanda baik. Saya bilanglah ke ibu, Hari itu pasti lolos audisi," tambah ayah Hari.
Menjelang maghrib pun Hari datang. Belum sempat memasukan motornya ke area rumah, Hari langsung masuk ke rumah dan memeluk ayah dan ibunya.
"Hari tiba-tiba masuk ke rumah dan langsung memeluk kami. Ternyata dia lolos audisi. Tapi dia langsung ingatkan kami supaya kami jangan senang dulu. Karena langkahnya masih panjang," ungkap ibunya.
Januari Hari berangkat ke Jakarta, dan semuanya ia lalui hingga pada akhirnya ia mendapatkan juara 3 Liga Dangdut Indonesia.
(Tribunjambi/Widyoko)
Baca juga: Sinopsis Film Act of Valor, Kisah Teroris Bunuh Dubes AS, Malam Ini di Trans TV Pukul 23.30 WIB
Baca juga: Wako Pantau Pembersihan Pasar Peningkatan Jalan Tanjung Bajure
Baca juga: Gaji Jaksa Pinangki Sebagai Jaksa Rp 19 Juta Per Bulan, Ini Rinciannya, Diduga Terima Suap Rp 7 M