Hari Santri 2020, 10 Pesan Ustaz Abdul Somad untuk Para Santri di Seluruh Indonesia

Berikut 10 pesan yang disampaikan Ustaz Abdul Somad yang dikutip Wartakota dari akun instagramnya

Editor: Rohmayana
instagram ustadz abdul somad official
UAS dalam salah satu ceramahnya beberapa waktu lalu. Ustaz Abdul Somad ungkap kriteria memilih calon istri. 

Waktunya pun lebih fleksibel dengan tempat yang juga bisa dilihat di mana saja.

Bagaimana asal usul ditetapkannya Hari Santri?

Dikutip Harian Kompas, 22 Oktober 2015, Hari Santri Nasional ditetapkan lewat Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 tentang penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional.

Baca juga: Hati-hati, Begal Pesepeda masih Berkeliaran di Jakarta, Berikut Tips Aman Bersepeda

Keppres tersebut ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 15 Oktober.

Penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional itu terkait dengan peranan para santri dalam melawan Belanda saat agresi militer kedua.

Berikut Penjelasan Kemenag Lihat Foto Santri putra beraktivitas di Pondok Pesantren An Nuqthah, Kota Tangerang, Banten, Kamis (18/6/2020).

Salah satu momen penting yang melandasi pencanangan Hari Santri adalah saat Hasyim Asy’ari mendeklarasikan resolusi jihad yang mewajibkan seluruh umat Islam melawan penjajah.

Itu menyulut semangat patriotisme rakyat Indonesia.

Itulah sebabnya, keberadaan Hari Santri bukan merujuk pada kelompok atau pihak tertentu, melainkan pada seluruh umat Islam yang mengedepankan komitmen yang sama, yakni untuk menjaga keutuhan bangsa.

tribunnews
Kegiatan hari santri di Pondok Pesantren Al Amanah Al Bantani, Setu, Tangerang Selatan, Selasa (22/10/2019). (Warta Kota/Zaki Ari Setiawan)

Pada tanggal tersebut, fatwa yang disebut sebagai Resolusi Jihad diumumkan Kiai Hasyim Asy’ari.

Fatwa itu berisikan seruan agar para pejuang memerangi Belanda dan setiap pejuang yang gugur berada dalam keadaan mati syahid.

Selain itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Komaruddin Amin mengatakan, penetapan Hari Santri dilakukan tak lepas dari pentingnya peran santri sebagai bagian fundamental bangsa Indonesia.

Baca juga: Mbak You Ramal Sule dan Nathalie Holscher Sudah Nikah Siri, Beberkan Soal Bau Wangi & Hubungannya

Menurutnya perjuangan para mahasantri seperti KH Hasyim Asy’ari, KH Ahmad Dahlan, dan Raden Hadji Oemar Said Tjokroaminoto menciptakan organisasi Islam sangat berperan penting dalam perjalanan bangsa.

”Mereka merupakan tokoh yang memiliki komitmen Islam dan komitmen kebangsaan yang luar biasa. Hal inilah yang harus terus kita kenang,” kata Komaruddin.

Oleh karena itu, lanjut Komaruddin, Hari Santri merupakan sebuah pemaknaan sejarah yang otentik, ketika perjuangan bangsa dibangun di atas keikhlasan dan ketulusan para santri yang berpaham merah putih.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved