Kutni Nekat Pegang Kemaluan Seorang Nenek di Palembang, Malah Ngaku Tak Sengaja

Dalam keadaan mabuk tuak, seorang pria nekat berbuat asusila kepada seorang nenek.

Editor: Rahimin
Tribun Sumsel/ Pahmi
Darul Kutni (45 tahun) nekat berbuat asusila terhadap seorang nenek berinisal KA (70 tahun), diamankan di Polrestabes Palembang, Senin (19/10/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM - Dalam keadaan mabuk tuak, seorang pria nekat berbuat asusila kepada seorang nenek

Kejadian tersebut terjadi di Pasar 10 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, Senin (19/10/2020) sekira pukul 11.00 WIB, saat korban sedang berbelanja bersama cucunya.

Kutni (45) nekat berbuat asusila terhadap seorang nenek, KA (70). Saat itu, pelaku dalam kondisi mabuk sehabis minum tuak.

Akibatnya, korban kini masih trauma dengan kejadian yang dialaminya. Sementara pelaku justru berdalih tak sengaja melakukannya.

Baca juga: Swiss dan Inggris Sanggup Beri 100 Juta Dosis Vaksin ke Indonesia, Vaksin Dari China Dijamin Halal

Baca juga: Sudah Setahun Pemerintahan Jokowi-Maruf, Kontras Cata Ada 158 Pelanggaran Kebebasan Sipil

Baca juga: Mahfud MD Minta Aparat Keamanan Ambil Tindakan Tegas ke Pengacau Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja

Korban yang tidak terima langsung meneriaki pelaku sehingga mengudang perhatian warga sekitar.

Darul kemudian babak belur dihajar massa di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dengan wajah yang masih terlihat trauma, KA warga Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan SU I Palembang melaporkan kejadian ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

Korban menuturkan, saat kejadian ia dan cucunya hendak ke pasar 10 Ulu.

DK (45) pelaku pelecehan seksual seorang nenek berusia 70 tahun saat berada di Polrestabes Palembang, Senin (19/10/2020).
DK (45) pelaku pelecehan seksual seorang nenek berusia 70 tahun saat berada di Polrestabes Palembang, Senin (19/10/2020). (Kompas.com)

Darul kemudian babak belur dihajar massa di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dengan wajah yang masih terlihat trauma, KA warga Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan SU I Palembang melaporkan kejadian ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

Korban menuturkan, saat kejadian ia dan cucunya hendak ke pasar 10 Ulu.

Namun di tengah kondisi pasar yang ramai pelaku memanfaatkan kondisi tersebut dan memegang kemaluan korban.

Baca juga: Jokowi Minta Harga Vaksin Covid-19 Tak Harus Disampaikan ke Masyarakat, Ini Alasannya

Baca juga: Tugas Baru dr Terawan dari Presiden Jokowi, Urus Vaksin Covid-19 Gratis, Erick Thohir Berbayar

Baca juga: Polri Minta Pendemo Tolak UU Cipta Kerja Waspadai Masuknya Penyusup Yang Berniat Buat Kerusuhan

"Saat itu saya dan dia berpapasan, kemudian saya dan pelaku berlawanan arah. Pas saya melihat ke arah cucu saya pelaku langsung memegang kemaluan saya dan kabur," ujarnya, Senin (19/10/2020).

Tidak terima prilaku asusila yang dilakukan pelaku, korban kemudian mengejar pelaku sambil meminta tolong.

"Saya teriaki pelaku sambil meminta tolong, dan warga sekitar langsung membantu saya, akibatnya pelaku diamuk massa, karena ikut memukul pelaku, tangan saya sakit," katanya.

Ia menambahkan, akibat kejadian tersebut ia masih trauma. "Saya masih trauma dengan kejadian ini dan tidak menyangka bisa menjadi korban asusila."

"Saya berharap pelaku dapat bertanggungjawab atas apa yang diperbuatnya," tutupnya.

Pelaku Darul yang ditemui di Polrestabes Palembang, mengaku tidak sengaja memegang kemaluan korban karena saat kejadian ia berdalih terpeleset dan terpegang kemaluan korban.

"Saya tidak sengaja memegang kemaluan korban karena saat kejadian sedang ramai, kemudian saya terpeleset dan terpegang kemalauan korban," katanya.

Baca juga: Polri Minta Pendemo Tolak UU Cipta Kerja Waspadai Masuknya Penyusup Yang Berniat Buat Kerusuhan

Baca juga: KSPI Pilih Tak Ikut Demo Hari Ini, Fokus Judicial Review UU Cipta Kerja

Baca juga: Jika Ahok Jadi Presiden Republik Indonesia, Ini Gebrakan Yang Bakal Dilakukannya Nanti

Ia juga mengaku saat kejadian dalam kondisi mabuk tuak.

"Saat kejadian itu kondisi saya setengah tidak sadar karena habis minum tuak, jadi saya tidak begitu sadar dan juga saya tidak merasa dengan sengaja memengang kemaluan korban," tutupnya.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya serahan warga terkait tindak pidana asusila.

Baca juga: Cuma Butuh Waktu 19 Menit, Xiaomi Rilis Teknologi Wireless Charger 80W, Begini Penjelasannya

"Benar adanya serahan warga tentang tindak pidana asusila dan korbannya sudah membuat laporan polisi di SPKT Polrestabes Palembang."

"Selanjutnya laporan korban dan pelaku diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Palembang," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Berbuat Asusila Terhadap Seorang Nenek di Palembang, Pria Ini Babak Belur Diamuk Massa

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved