Aksi Demo FPI, GNPF, PA 212 Rusuh, Massa Minta Jokowi Turun, Denny Siregar: Biar Proposal Cair

Aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja yang digelar sejumlah organisasi masyarakat (ormas) Islam di kawasan Patung Kuda, berujung rusuh.

Editor: Teguh Suprayitno
Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Massa aksi demo tolak UU Cipta Kerja di Jakarta. 

Lalu, pertanyaan kemudian dilontarkan Denny Siregar terkait pihak yang diuntungkan dalam aksi unjuk rasa yang berujung kerusuhan tersebut.

Menurutnya, pihak yang diuntungkan adalah pihak yang mendapatkan rumah DP 500 juta.

"Trus siapa dong yang untung ??," tanya Denny Siregar.

"Yang untung yang dapet DP rumah 500 juta hahaha," ungkapnya.

Walau tidak dijelaskan secara rinci siapa pemodal di balik aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja, statusnya viral di twitter pada Rabu (14/10/2020).

Postingannya pun disukai lebih dari 1.500 orang dan di-retweet ratusan kali hanya dalam waktu kurang dari sembilan jam.

Baca juga: Demo UU Cipta Kerja Mirip Perang Palestina-Israel, Ambulans Diberondong Tembakan Gas Air Mata

Warga net menuliskan beragam pendapat hingga sanggahan terkait sangkaan yang dituliskan Denny Siregar.

Terlebih kalimat yang dituliskannya mengenai pihak yang diuntungkan dalam aksi unjuk rasa.

Sebagian warga net mengasosiasikan kalimat 'DP Rumah 500 Juta' sebagai 'DP Rumah 0 Persen' yang merupakan program kerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

Seperti akun @Fay9114 yang tertawa dan mengunggah meme soal program Rumah DP 0 Rupiah.

"Wkwkwkww," balas akun @Fay9114.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Demo FPI, PA 212 dan GNPF Ulama Berujung Kerusuhan, Denny Siregar: Bagian dari Proposal Supaya Cair

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved