Berita Kota Jambi
Ketahuan Congkel Kotak Amal, Remaja di Bawah Umur di Kotabaru Kota Jambi Dihajar Massa
Pelaku spesialis pencuri kotak amal, R (16), akhirnya menghirup udara bebas, usai diamankan oleh tim Opsnal Polsek Kotabaru, Selasa (6/10/2020) lalu.
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Nani Rachmaini
Untuk melancarkan aksinya R, terlebih dahulu mengamankan CCTV masjid.
Diketahui, uang yang berhasil diamankan dari R senilai kurang lebih Rp 600 ribu.
Remaja di Kota Jambi Ini Jadi Spesialis Pencurian Kotak Amal, Nasibnya Babak Belur Dihajar Massa
JAMBI - Peristiwa yang kurang lebih sama terjadi beberapa waktu lalu di Kota Jambi.
Nekat menggasak uang dari kotak amal, seorang pria yang masih di bawah umur babak belur dihajar massa, di kawasan Jalan TP Sriwijaya, Beliung, Kotabaru, Selasa (6/10).
Aksi R pertama kali diketahui oleh penjaga masjid, Saiful Anwar.
Saat itu, pelaku sedang mencongkel kotak amal dengan menggunakan kunci T dan sebuah obeng.
"Ada dua kotak, satu sudah berhasil dibongkar dan uangnya sudah dimasukkan kedalam plastik, satu lagi masih dicongkel dia," kata Saiful, saat ditemui di lokasi, Selasa (6/10) sore.
Saat mendapati aksi pelaku, Faisal langsung berteriak, sontak pelaku langsung melarikan diri.
Beruntung, teriakan Saiful didengar warga lain dan langsung mengejar pelaku.
Akibatnya, R mengalami luka lebam di bagian wajahnya, akibat bulan-bulanan massa.
R tergolong profesional dan lihai dalam menjalankan aksinya, pasalnya untuk menghilangkan jejaknya, R sengaja mencabut sejumlah CCTV masjid.
Sementara itu, Kapolsek Kota Baru, AKP Afrito Marbaro Macan, melalui Kanit Reskrim Ipda Rizki M Ramadhan menuturkan, sebelumnya R tersebut juga pernah terlibat kasus serupa.
Namun lantaran masih dibawah umur, R dikenakan hukuman wajib lapor, dan diberi pembinaan.
"Ini sudah dua kali kita amankan, ini yang ketiga. Pertama maling mesin air dan dua kali maling kotak amal," kata Rizki, Rabu (7/10) sore.
Beruntung, Tim Reskrim Polsek Kotabaru bergerak cepat, dan mengamankan pelaku dari kerumunan massa yang mencoba menghajar pelaku.
Dari tangan pelaku, petugas mendapatkan sekira kurang lebih Rp 600 ribu uang hasil curian kotak amal.
"Jadi dia ini sudah berulangkali kita amankan, dan saat ini, kita masih melakukan penahanan," tutup Rizki.
(Tribunjambi.com/Aryo Tondang)