VIRAL, Para Wanita Simpanan Ini Ancam Anggota DPR Revisi UU Cipta Kerja, Netizen: Nyerang Psikis
Ancaman yang datang kali ini tidak umum karena datang dari para wanita cantik yang mengaku sebagai simpanan anggota DPR.
TRIBUNJAMBI.COM - Setelah mengesahkan Omnibus Law UU Cipta Kerja, Senin (5/10/2020), anggota DPR RI pun mendapat serangan, kecaman dan kali ini ancaman.
Ancaman yang datang kali ini tidak umum karena datang dari para wanita cantik yang mengaku sebagai simpanan anggota DPR.
Sontak saja, pengakuan para wanita di Twitter itu pun menjadi viral.
Mereka menuntut anggota DPR untuk merevisi Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Jika tidak, mereka akan melaporkan kepada para istri sah anggota DPR.
• Tak Puas UU Cipta Kerja? Presiden Jokowi Blak-blakan, Sarankan Uji Materi ke MK
• Jadwal Live Streaming TV Online Final NBA 2020 LA Lakers vs Miami Heat Gim 5 Siaran Langsung
Ancaman tersebut seakan mendukung aksi para buruh dan mahasiswa menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Bila UU Cipta Kerja tak diverisi, para wanita tersebut akan melaporkan kepada istri-istri anggota DPR yang pernah mengencaninya.
Hal tersebut tampak dari maraknya sejumlah tangkapan layar dari aplikasi TikTok yang diunggah warganet di Twitter.
Para warganet ikut mendukung para wanita simpanan anggota DPR yang ikut mendukung tolak pengesahan UU Cipta Kerja.
Hasil penulusuran Wartakotalive.com di Twitter, marak warganet menyebarkan tangkapan layar akun TikTok yang memperlihatkan sosok wanita cantik.
Mereka menuliskan ancaman akan mengadukan para istri anggota DPR, yang diketahui pernah dikencaninya bila UU Cipta Kerja tak direvisi.
Foto-foto tangkapan layar akun TikTok milik wanita mengaku simpanan anggota DPR ini pun pancing perhatian para pria.
@Retas_305___: Mahasiswa Menekan DPR Lewat Aksi.. Mereka Langsung Mau Bongkar Bahwa DPR Punya Simpanan. Kalau Yg Ini Langsung Nyerang Psikis & Keretakan Rumah Tangga...Njiiirr.. Anggota DPR Diserang Dari Berbagai Sisi..
@tasyavww: A Thread Kumpulan Video Tiktok “simpenan” Bapak/Ibu DPR. Yang mau nambahin, boleh drop dibawah wkwkw ngakakk bangetttt
@BabyKyun4: Pelakor bu dpr ikut andil
@lodehbongkrek: #TolakOmnibuslawDPR Monggo, gimana enaknya kalian aja pak DPR dan mbaknya
@satu23cek: UP! TWITTER, DO YOUR MAGIC! Mungkin kalau demo dengan masa yg byk gabisa buat DPR hapus UU Cipta Kerja, mungkin "mereka" bisa!! Wajah menyeringai dengan mata tersenyum Kumpulin aja semua, suruh ancam hapus UU Cipta kerja atau keBan**tan nya di blow up. Bener ga? #UUCiptaKerja #MosiTodakPercaya #DPRRIKhianatiRakyat
Mahasiswi joget TikTok saat demo tolak Uu Cipta Kerja
Sebelumnya, viral video joget TikTok lima mahasiswi Universitas Negeri Makassar (UNM).
Salah satu mahasiswi itu adalah Afirsta Sri Wulan Suci.
Berikut biodata Afirsta Sri Wulan Suci, seorang mahasiswi UNM yang joget TikTok saat demo Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Wulan bersama empat temannya, semua wanita, sedang asyik joget TikTok di tengah aksi mahasiswa menolak UU Cipta Karya, Kamis (8/10/2020) sore.
Setelah joget TikToknya diunggah di media sosial, akhirnya viral. Salah satunya di Instagram.
Seperti diketahui, aksi unjuk rasa mahasiswa berlangsung di depan Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Kota Makassar.
• VIDEO: Bakmi Ayam Khas Bangka di Cempaka Putih ini Dijamin Halal, Harga Mulai Rp12 Ribuan
Berikut biodata Wulan:
Nama : Afirsta Sri Wulan suci
Lahir : Sinjai,11 November 2000
Riwayat pendidikan
1. SD 48 Lappae Sinjai
2. SMP Negeri 19 Sinjai
3. SMA Negeri 2 Sinjai
S1. Universitas Negeri Makassar angkatan 2018
Riwayat organisasi
1. OSIS
2. Pramuka
3. PMR
4. Teater Kampus
Prestasi
Juara lomba baca puisi se-kecamatan
Harapan 1 baca puisi
Harapan 2 cipta puisi
Juara lomba tari
Akun Instagram: @afirstasriwulansuci
Mahasiswi jurusan seni
Kamis kemarin, ribuan mahasiswa turun ke jalan di Makassar.
Mereka menolak UU CIpta Kerja.
Dari sekian ribu mahasiswa dan mahasiswi, joget TikTok mahasiswi Makassar ini menjadi sorotan.
Lima mahasiswi UNM itu bergoyang video di tengah massa pengunjuk rasa.
Mereka bergoyang lengkap dengan mengenakan almamater oranye.
Video TikTok mahasiswi UNM itu pun viral di media sosial Instagram, tiktok, dan grup-grup WhatsApp, Kamis (8/10/2020) malam.
Penelurusan Tribun Timur (grup SURYA.co.id), kelima mahasiswi tersebut ternyata merupakan mahasiswi program studi Seni Tari FSD UNM.
Afirsta Sri Wulan Suci sebagai salah satu dari lima mahasiswi itu, ikut turun ke jalan karena ingin ikut memperjuangkan nasib kaum buruh.
Selama ini Wulan yang beraktivitas dalam kegiatan-kegiatan seni tari, merasa terpanggil untuk menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
"Kalau anak tari sudah turun ke jalan, artinya Indonesia gawat darurat.
Yang kita demo bukan dewan perwakilan rakyat, tapi Dewan Pengkhianat Rakyat," kata Wulan kepada Tribun Timur (grup SURYA.co.id), Kamis (8/10/2020).
Ekspresi kekecewaan
Wulan mengungkapkan, video tiktok itu dibuat sebagai bentuk mengekspresikan kekecewaannya kepada para wakil rakyat.
Video TikTok itu dibuat spontan karena mereka kecewa gagal menemui anggota DPRD Sulsel untuk menyampaikan aspirasi.
"Ide video itu spontanitas, karena kita susah tembus ke Gedung DPRD Sulsel.
Jadi tidak direncanakan sama sekali," terang Wulan.
Wulan mengatakan, pembuatan gerakan TikTok sudah jadi hal biasa bagi anak seni tari sesuai disiplin keilmuan dan keterampilan mereka.
"Karena kita peka sebagai anak seni.
Mayoritas tari, gerakan sesimpel itu hanya 5 menit sudah jadi karena kita anak tari.
Sudah terbiasa," ujarnya.
"Bahkan kalau cuman satu orang yang bergerak, terus kita ikut saja dari samping dan belakang akan tetap jadi.
Karena kita dilatih untuk bergerak cepat," tambahnya.
Wulan juga menyesalkan respon sejumlah warganet atas unggahan video tiktok mereka yang viral.
Padahal Wulan dkk turun ke jalan demi memperjuangkan nasib kaum buru seusai pengesahan
Omnibus Law UU Cipta Kerja.
• Jadi Pengusaha Tajir, Lihat Kemewahan Rumah Mama Rieta, Ada 30 Kamar hingga Lift Pribadi, Bikin