Kuliner Jambi

Lezatnya Bakmi Ayam Khas Bangka di Jambi, Lihat Daftar Menu & Harga, Halal karena Penjualnya Mualaf

Umat muslim di Jambi yang penasaran dengan betapa lezatnya Bakmi. Wajib datang ke Bakmie Ayam Khas Bangka.

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/yon rinaldi
Bakmi ayam khas Bangka di tiga lokasi di Kota Jambi. Penjualnya jamin 100 persen halal 

Selepas mengatarkan anak ke sekolah dia mulai mengantarkan setiap pesanan dari konsumennya.

Setelah tiga bulan berjualan, pelanggan setianya menyarankan untuk membuka lapak.

Awalnya Jeanne membuka lapak di depan Gedung Amitaba Simpang Koni Kota Jambi

Melihat respon konsumen yang begitu tinggi, tahun 2018 silam dia memberanikan diri menyewa ruko di Jalan H Moh Bafadhal, Cempaka Putih, Kota Jambi.

September 2020 kemarin dia membuka cabang kedua di seberang pom bensin Kebun Jeruk Jambi.

Saat ini, konsumen dimanjakan dengan sepuluh pilihan menu Favorit.

Seperti Bakmi Sawi, Pangsit Goreng, Mie Kecik, Mie pok, Mie hijau, Mie Ayam Jamur, Mie Spesial tiga toping, Mie tiga Topping kuah, Nasi Tim Ayam, dan Mie Cumi pedas.

Tempat makan di Jambi ini membanderol harga makanannya lumayan bersahabat, mulai dari Rp12 ribu per porsi.

Setiap hari Bakmi Ayam Khas Bangka ini buka mulai dari Pukul 07.00 WIB–12.30 WIB.

Satu hari wanita keturunan Pulau Bangka ini mampu menjual sampai 200 porsi.

Tetap bertahan di saat pandemi Corona

Pandemi Corona telah menghantam perekonomian dunia termasuk di Kota Jambi, tapi Jeanne Febrianti atau biasa disapa Ce Jeani ini justru mampu mengembangkan usahanya.

September 2020 kemarin, di saat corona makin meningkat dia justru membuka cabang keduanya di depan pom bensin kebun Jeruk Kota Jambi.

Jeanne Febrianti mengatakan untuk menghadapi corona dia berinovasi membuat Mie Beku.

Mie Beku ini adalah Bak Mie andalannya yang dikemas sedemikian rupa sehingga bisa dinikmati di rumah dalam keadaan masih fresh.

Prinsip kerjanya sama dengan mie instan, yaitu perlu merebus mie dulu sebelum dikonsumsi, lalu dimasukkan berbagai bumbu untuk menambah citra rasa.

Bedanya, Mie Bangka beku buatan Jeanne ini tidak mengunakan bahan pengawet, dan juga menggunakan mie dan bumbu yang masih segar.

Dan juga pemrosesannya agak sedikit beda dengan mie instan.

Jika mie instan, mienya harus direbus dulu sampai matang sedangkan mie beku ini, perebusanya tidak perlu lama, yang penting airnya dipastikan sudah mendidih.

Selain itu, satu pack mie beku terdiri dari tiga porsi, yaitu dua porsi mie bangka dan satu porsi mie bangka gepeng.

Harganya sendiri lumayan bersahabat, satu pack di bandrol hanya Rp 25 Ribu.

Selain berinovasi dengan produk, Jeanne juga bekerjasama dengan Ojek online untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.

Keberhasilan Jeanne Febrianti menghadapi pendemi corona telah menambah destinasi kuliner Jambi, dan membuktikan UMKM Jambi mampu bertahan di tengah pendemi corona.

( Tribunjambi.com/Rinaldi)

Element Bike Tawarkan Sepeda Lipat yang Harganya Ramah di Kantong

Situs Resmi DPR Dihack Jadi Dewan Penghianat Rakyat Viral, Tolak UU Cipta Kerja, Sekjen: Editan

Bupati Masnah Disindir Isolasi di Rumah Dinas, Nama Fasha Disinggung, Ini Jawaban Dinkes Muarojambi

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved