Siapa Sebenarnya Max Biaggi, Legenda MotoGP yang Dapat Julukan 'Mad Max'

Cara membalap Max Biaggi unik dan menarik, hingga mendapat julukan "Mad Max". Nama Max Biaggi sangat terkenal pada pertengahan 1990-an.

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Duanto AS
Super Ball/Feri Setiawan
Max Biaggi 

Rossi menunggangi 2 jenis motor yang berbeda.

Balap MotoGP (2002-2005)

Pada 2002 adalah era perpindahan dari motor 2-tak ke 4-tak.

Max Biaggi tetap di tim pabrikan Yamaha dengan menungganggi YZRM1.

Asmara dan Cinta Zodiak Sabtu (26/9) - Taurus Lajang Keluar dari Zona Nyaman Libra Sedih Karena Jauh

Peruntungan Zodiak Sabtu (26/9) - Gemini Hati-hati dengan Tempramenmu, Leo Emosi yang Bertentangan

Pad tahun berikutnya, membela Honda di team satelit yaitu Honda Pons dengan sponsor Camel.

Pada 2005 Max Biaggi pindah ke team pabrikan Repsol Honda di atas sadel RC211V.

Sebelum menjadi pembalap motor ia bercita-cita sebagai pemain sepak bola dan berlaga di Liga Calcio.

Pembalap berjuluk “The Roman Emperor” ini identik dengan nomor 3 yang selalu digunakan saat balapan.

Balap World Superbike, (2006-2012)

Pada 26 September 2010, Max Biaggi memastikan diri sebagai juara dunia World Superbike musim 2010.[1] Musim 2012.

Biaggi mendapatkan gelar juara dunia yg kedua hanya unggul 0.5 poin dari pesaingnya Tom Sykes.

Pada 2015, Comeback ke World Superbike

Max Biaggi kembali ke WSBK setelah 3 tahun pensiun.

Ia kembali membalap untuk tim Aprilia Racing Team menggunakan motor Aprilia RSV4 RF sebagai Wildcard.

Ia turun di seri Misano didua race tersebut Biaggi berhasil finish diposisi ke 6.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved