Berita Nasional
Teddy Gusnaidi Sindir Eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang Sebut Soal Kebangkitan PKI di Indonesia
Teddy Gusnaidi Sindir Eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang Sebut Soal Kebangkitan PKI di Indonesia
Orang tersebut, bahkan, mengingatkan, Gatot akan dicopot dari jabatannya jika melanjutkan seruannya tersebut.
Tapi Gatot tidak gentar. Ia tetap menyerukan agar masyarakat menonton film itu.
"Pada saat itu saya punya sahabat dari salah satu partai, saya sebut saya partai PDI, menyampaikan 'Pak Gatot hentikan itu Kalau tidak pasti Pak Gatot akan diganti. Saya bilang terimakasih, Tapi saya gas, karena ini adalah benar-benar berbahaya. Dan benar-benar saya diganti," jelasnya.
Gatot menambahkan, gerakan PKI gaya baru semakin nyata saat ini lantaran berhasil mengganti Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni.
Padahal, menurut Gatot, Pancasila pada 1 Juni ini adalah konsep Trisila dan Ekasila yang disampaikan Bung Karno.
Diusulkannya Rancangan Undang-Undang Halauan Ideologi Pancasila (RUU HIP) yang saat ini prosesnya dihentikan, bukan dicabut juga menandakan adanya kekuatan yang ingin mengganti Pancasila.
"Maka mereka sudah investasi lebih dulu, jadi mereka secara tidak langsung hampir seluruh bangsa memperingati Hari Pancasila pada 1 Juni. Dan lebih lanjut lagi adanya RUU HIP," kata Gatot.
Lihat pernyataan Jenderal Gatot selengkapnya:
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Protes Gatot Nurmantyo Bahas soal PKI,Teddy Gusnaidi: Khilafah dan Hizbut Tahrir Fakta di Depan Mata, https://wartakota.tribunnews.com/2020/09/23/protes-gatot-nurmantyo-bahas-soal-pkiteddy-gusnaidi-khilafah-dan-hizbut-tahrir-fakta-di-depan-mata?page=all
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM: