Mengenal Running Text LED yang Mulai Marak Digunakan di Kota Jambi
Satu di antaranya adalah running text yang marak kita temui di kantor pemerintahan, pusat perbelanjaan, jalanan, tempat ibadah, dan lainnya.
Penulis: tribunjambi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Teknologi saat ini semakin canggih dan maju. Bahkan dalam dunia digital seperti media dalam menyampaikan informasi.
Satu di antaranya adalah running text yang marak kita temui di kantor pemerintahan, pusat perbelanjaan, jalanan, tempat ibadah, dan lainnya.
Dedi (47), pemilik CV DB Led Multimedia satu di antara toko penyedia running text LED di Kota Jambi, memberikan penjelasan apa itu running text dan bagaimana cara kerja running text tersebut.
• Tips Atasi Printer Masuk Angin dari Komputer Lite
• Ramalan Zodiak Besok Minggu (20/9) - Pisces Waspada Musuh Tersembunyi, Scorpio Bersenang-senang
• Dukungan Terus Mengalir, Mantan Lurah dan Mantan Camat di Kota Jambi Dukung Haris-Sani
"Jadi running text adalah salah satu aplikasi yang memiliki tampilan berbentuk tulisan berjalan dan bisa juga berbentuk animasi. Alat yang digunakan pun Light Emitting Diode (LED) yang disusun secara matriks memanjang yang kemudian disambungkan ke komputer," kata Dedi mencoba menjelaskan secara singkat kepada Tribun Jambi, Sabtu (19/9/2020).
Dari komputer itu tadi Dedi mengatakan, tulisan dapat dibentuk sesuai keinginan pengguna.
"Fungsi dari running text adalah sebagai penyampai informasi untuk menarik perhatian orang yang melihat. Misalkan di tempat perbelanjaan, penggunanya bisa membuatnya untuk sarana memberitahu tentang promo hari ini," jelasnya.
"Selain itu juga bisa digunakan untuk penunjuk jam atau papan skor di tempat olahraga. Masih banyak fungsi-fungsi lainnya," sambungnya.
Untuk komputer yang digunakan ia mengatakan ada banyak jenis.
"Kembali lagi tergantung pesanan konsumen. Bisa pakai android, bisa pakai komputer dengan kabel LAN, terutama untuk lokasi besar yang ada banyak running text. Jadi semua running text yang ada di suatu tempat itu terintegrasi dengan satu komputer melalui saluran LAN," ungkap dedi.
"Umumnya untuk yang kecil-kecil seperti di musala itu pakai android saja. Android di sambungkan ke display pakai jaringan wifi atau bluetooth, lalu di androidnya kita ada aplikasi khusus untuk mengubah tulisan," sebutnya.
Untuk pemilihan running text sendiri, Dedi mengatakan ia biasa menyediakan berdasarkan ukuran running text dan pixel pitch.
"Tentunya semakin besar ukuran layar atau display dari LED, harganya akan semakin mahal. Kami jual di sini mulai dari Rp 1,2 juta dengan ukuran 100cm x 20cm," katanya.
"Untuk di musala, umumnya pakai yang 100cm x 40cm. Itu harganya Rp 3,5 juta," katanya lagi.
Lalu dedi menjelaskan, pixel pitch merupakan jumlah titik lampu dari LED display. Pitch merupakan jarak antara dua buah pixel.
Jarak pada pixel pitch ini akan mempengaruhi banyaknya LED yang digunakan. Sehingga semakin banyak LED yang dipakai akan semakin mahal pula biaya yang dikeluarkan.