G30S Fakta atau Rekayasa? Ade Irma Nasution Tertembak Prajurit Tjakrabirawa, Sempat Peluk Kaki Ibu

Tragedi G30S PKI sampai saat ini masih menyimpan tanda tanya. Peristiwa kelam itu menjadi sejarah yang tak pernah berhenti untuk jadi

Editor: rida
kolase/YouTube
Ade Irma, putri ari Jenderal AH Nasution menjadi korban kekejaman dalam tragedi G30S PKI 

TRIBUNJAMBI.COM- Tragedi G30S PKI sampai saat ini masih menyimpan tanda tanya.

Peristiwa kelam itu menjadi sejarah yang tak pernah berhenti untuk jadi pembahasan.

Nasib Anak Kembar Dory Harsa Diungkap Mantan Istri, Thari Bantah Cerai Karena Sosok Orang Ketiga

Kronologi Utang Bambang Trihatmodjo ke Negara Berbuah Cekalan, & Gaya Hidup Mewah Mayangsari

Viral, Nekat Menipu Anak Presiden Lewat Lelang Online, 4 Pelaku Diburu Polisi Minta-minta Maaf

1 Oktober 1965 pukul 00.00, Panglima Kostrad Mayjen Soeharto baru saja meninggalkan RSPAD Gatot Subroto untuk pulang ke rumahnya di Jalan Abdul Muis.

Dua hari sebelumnya, putra bungsunya yang baru berumur empat tahun, Hutomo Mandala Putra atau Tommy, ketumpahan kuah sop sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Di Istana Merdeka, sekitar pukul 00.45, Presiden Soekarno mengganti seragam militernya dengan baju lengan pendek. Beberapa jam sebelumnya, Soekarno menghadiri Musyawarah Besar Ahli Teknik di Istora Senayan. Ia didampingi istrinya Haryati.

Alur Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 9 di prakerja.go.id

Cut Syifa Ulang Tahun & Beri Potongan Kue Pertama ke Rangga Azof, Ini Reaksi dari Haico dan Mischa

Gara-gara Medali Emas Olimpiade Athena 2004 Tanpa Nama, Taufik Hidayat Jadi Trending Topic

Sebelum berangkat, ia menelepon Haryati. Perempuan itu baru tiba di kediamannya di bilangan Slipi dikawal seorang perwira Detasemen Kawal Pribadi Tjakrabirawa.

Di telepon, Soekarno meminta Haryati tidur sendiri dan tidak usah menunggunya.

"Hati-hati ya, suasana di luar kok terasa kurang menyenangkan, entah ada apa..." kata Soekarno kepada Haryati seperti dicatat Julius Pour dalam G30S, Fakta atau Rekayasa? (2013).

Usai salin dan menelepon Haryati, Soekarno berangkat ke Hotel Indonesia untuk menjemput istrinya yang lain, Naoko Nemoto atau Ratna Sari Dewi.

Setelah menjemput Dewi dari resepsi di Hotel Indonesia, pukul 01.15, Soekarno bermalam di kediaman Dewi di Wisma Yaso yang kini jadi Museum Satria Mandala di Jalan Gatot Subroto.

Keduanya makan pizza dan main kartu sampai sekitar jam 02.00.

Kesaksian Untung

Di waktu yang sama, Komandan Batalyon I Resimen Tjakrabirawa Letkol (Inf) Untung Samsoeri menuju Lubang Buaya untuk inspeksi. Dini hari itu, Untung memimpin upaya kudeta yang akan mengubah garis sejarah.

Kudeta yang awalnya diberi nama Operasi Takari itu diubah di saat akhir menjadi Gerakan 30 September agar tidak berbau militer.

Halaman
1234
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved