Gara-gara Pulang Malam, Bocah 12 Tahun dan Pasangannya di Lombok Dipaksa Menikah
Gara-gara pulang malam, sepasang remaja di bawah umur di Lombok terpaksa harus melakukan pernikahan
Editor:
Heri Prihartono
(geengraphy)
Ilustrasi pernikahan (pulang malam, sepasang remaja di Lombok dipaksa menikah)
"Rasanya lega bisa menikah, saya ikhlas, bahagia," kata S.
Senada dengan S, NH yang lahir pada 2008 itu mengaku bahagia.
• Sekda DKI Meninggal Karena Covid-19, Padahal Anies Sempat Minta Doa Untuk Kesembuhan Saefullah
Perempuan yang duduk di kelas 1 sekolah menengah pertama itu sudah memikirkan rencana selanjutnya.
"Saya bahagia, rencana selanjutnya ya kita akan bekerja," kata NH.
(Kompas.com/Idham Khalid)(Tribunnewswiki/Al)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sepasang Remaja Berusia 15 Tahun dan 12 Tahun Dinikahkan karena Pulang Malam"