Pelaku Penusukan Sering Dengar Caramah Syekh Ali Jaber, Merasa Dihantui dan Jadi Halusinasi
Secara brutal, Alpin naik ke atas panggung dengan kondisi tangan mengambil pisau yang sudah diselipkan di balik baju
Dari foto ini banyak netizen mempertanyakan kondisi kejiwaan pelaku

Juga dari aktivitasnya yang tidak jauh berbeda dengan anak muda lainnya

Dia juga pernah mempositng sebuah kalimat di Facebook pada tahun 2018
Sementara dari informasi yang beredar, jika menurut orangtua Alpin, dia sudah mengalami gangguan jiwa sejak 4 tahun belakangan ini

Masa Kecil Islami
Sejak kecil, Ali Jaber telah menekuni membaca Alquran.
Ayahnya yang awalnya memotivasi Ali Jaber untuk belajar Alquran.
Dalam mendidik agama, khususnya Alquran dan salat, ayahnya sangat keras.
Sang ayah bahkan tidak segan-segan memukul bila Ali Jaber kecil tidak menjalankan salat.
Keluarganya dikenal sebagai keluarga yang religius.
Di Madinah, ia memiliki masjid besar yang digunakan untuk syiar Islam.
Sebagai anak pertama dari dua belas bersaudara, Ali Jaber dituntut untuk meneruskan perjuangan ayahnya dalam syiar Islam.
Meski pada awalnya apa yang ia jalani adalah keinginan sang ayah, lama-kelamaan ia menyadari itu sebagai kebutuhannya sendiri.
Pada usia sebelas tahun, ia telah hafal 30 juz Alquran.
(*)
Dikompilasi dari artikel Tribunnews.com berjudul Pelaku Sudah Intai Aktivitas Syekh Ali Jaber, Halusinasi Takut dengan Isi Ceramahnya dan Tribun Jambi dengan judul : Isi Ceramah Syekh Ali Jaber Bikin Pelaku Takut dan Halusinasi, Akhirnya Nekat Tusuk