Kisah Militer RI
Penembak Jitu Kopaska Turut Memakainya, Ini Deretan Senjata Sniper yang Dipakai Satuan Elite Dunia
Dalam setiap satuan memiliki sosok itu sebagai tim intai dalam melindungi rekan yang turun dalam garda depan di setiap misi atau perang.
TRIBUNJAMBI.COM - Menjadi satuan elite terbaik di negaranya masing-masing, pastinya juga diketahui mampu menggunakan berbagai senjata.
Satu diantaranya senapan laras panjang yang kerap digunakan sniper atau penembak jitu.
Keahlian seorang pasukan menggunakan senjata bidik biasa dikenal sebagai penembak jitu atau sniper.
Dalam setiap satuan memiliki sosok itu sebagai tim intai dalam melindungi rekan yang turun dalam garda depan di setiap misi atau perang.
Kekuatan militer suatu negara tidak hanya didukung oleh tentaranya saja, tapi juga mesti didukung oleh kekuatan persenjataannya.
• Profil Sebenarnya Nella Kharisma, Istri Dory Harsa, Siapa Sangka Keluarganya Bukan Orang Sembarangan
• Partai Berkarya Tetap Akan Ikut Pilkada Meski Jadi Pendukung
• Saat Verrel Bramasta Tergeletak Diperban, Kok Natasha Wilona Malah Posting Foto Begini
• Romi Izin Keluar Rumah Sakit untuk Selesaikan Tes Kesehatan
Satu diantaranya, senapan dari si penembak jitu atau sniper yang bagus salah satunya dipengaruhi oleh jangkauan, akurasi, daya tembak, penetrasi, keandalan, dan beberapa fitur lainnya.
Karena, sniper merupakan sosok orang yang paling banyak berkontribusi dalam menyelamatkan pasukannya serta menumpas musuh di perang.
Berikut beberapa senapan jarak jauh yang memiliki spesifikasi terbaik versi TribunJambi.com yang dilansir dari military-today.com, tidak termasuk prototipe yang belum diproduksi atau yang sudah tua dan telah pensiun.
Sniper ini dipakai di beberapa negara termasuk Indonesia, sudah barang tentu, pilihan senjata disesuaikan dengan kondisi goegrafis negara itu dan yang paling penting, pilihan senapan sniper mampu bikin keder lawan di medan perang.
Simak jenis-jenisnya di bawah ini:
1. Barrett M82 (Amerika Serikat)

Barrett M82 adalah senapan semi-otomatis tipe anti-material yang dirancang dan dikembangkan oleh perusahaan Barrett Firearms Manufacturing.
Produksi senapan yang cukup mematikan ini dimulai pada awal 1980-an. Perlu diingat, bahwa M82 merupakan murni hasil desain perusahaan, tanpa campur tangan militer Amerika Serikat.
Perusahaan telah sukses menjual 100 senapan ke angkatan bersenjata Swedia pada 1989. Pada 1990-1991, Kops marinir Amerika Serikat mendapatkan senapan ini dengan jumlah sekitar 125 unit.
Kemudian, diikuti oleh angkatan darat dan angkatan udara Amerika Serikat.
Sekarang, senapan anti-material telah digunakan kurang lebih di 60 negara, pada militer dan pasukan penegak hukum.
Senapan ini didesain untuk merusak peralatan musuh, seperti pesawat yang diparkir, unit radar, truk, dan berbagai aset penting lainnya dalam jarak jauh.
Meskipun awalnya dirancang sebagai senapan anti-material, Barret M82 juga digunakan sebagai senapan penembak jitu jarak jauh.
• Kuota 800 Ribu, Cara Mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 8 di Prakerja.go.id Lengkap Syarat
• Sekali di Udara Tetap di Udara, RRI Jambi Ikut Meriahkan HUT RRI ke 75
• Sosok Happy Hapsoro Suami Puan Maharani Misterius, Pabrik Uangnya Disorot, Bukan Orang Sembarangan
2. Steyr SSG 69 (Austria)

Steyr Scharfschutzengewehr 69 atau biasa dikenal SSG 69 ini berasal dari Austria.
Dari desain tampilannya, senapan ini mirip seperti senapan berburu. Namun SSG 69 ini sebenarnya didesain sebagai senjata militer dan penegak hukum.
Sejak pertengahan 1960-an, angkatan bersenjata Austria mencari senapan canggih untuk melengkapi penembak jitu atau sniper.
Kemudian, pada tahun 1969, senapan yang dirancang oleh Steyr diadopsi oleh Angkatan Darat Austria sebagai senjata penembak jitu standar.
Saat ini, SSG 69 adalah salah satu senapan sniper paling populer di dunia.
Negara yang menggunakannya yaitu Argentina, Chili, Yunani, India, Indonesia, Irlandia, Yordania, Belanda, Pakistan, Peru, Arab Saudi, dan Turki.
Di Indonesia, sniper ini dipakai oleh Kopaska.
Senapan sniper ini bahkan digunakan oleh unit patroli perbatasan BORTAC AS. SSG 69 diproduksi tanpa perubahan selama lebih dari 40 tahun. Namun produksinya berhenti hanya pada tahun 2015.

3. Accuracy International Arctic Warfare Magnum (Inggris)
Senapan ini merupakan senapan Inggris yang diproduksi oleh perusahaan Accuracy International.
Selain itu, senjata ini dirancang lebih kuat dari senapan Arctic Warfare agar bisa menggunakan jenis peluru Magnum yang lebih besar dan kuat.
Umumnya Arctic Warfare Magnum mirip dengan senapan sniper Arctic Warfare asli, tetapi memiliki baut yang lebih panjang untuk mengakomodasi amunisi tipe Magnum yang lebih besar dan lebih kuat.

4. Barret M95
Senapan Barret 95 ini didesain oleh perusahaan Barrett Firearms Manufacturing.
Ini merupakan versi produksi yang lebih baik dari Barret 90 dan lebih nyaman digunakan.
Pada 1999, senjata ini dipilih untuk percobaan angkatan darat Amerika Serikat.
Beberapa senapan ini dibeli untuk percobaan dan evaluasi, namun malah Barrett M82 yang dipilih.
Meskipun begitu, senapan ini diadopsi oleh beberapa negara dari penjuru dunia.
Ada sekitar 15 negara yang menggunakan senapan ini, yaitu Argentina, Austria, Denmark, Finlandia, Yunani, Georgia, Itali, Yordania, Malaysia, Filipina, Spanyol, Thailand, Turki, dan beberapa negara lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Deretan Senjata Terbaik yang Dipakai Sniper di Dunia, Satu Diantaranya Dipakai Penembak Jitu Kopaska, https://jambi.tribunnews.com/2020/05/01/deretan-senjata-terbaik-yang-dipakai-sniper-di-dunia-satu-diantaranya-dipakai-penembak-jitu-kopaska?page=all
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM: