Siapa Sebenarnya Isabella Guzman, Remaja Cantik yang Bunuh Ibunya Sendiri Dengan Sadis
Seorang remaja di Colorado menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama, dituduh menikam ibunya 79 kali di wajah dan leher di kamar mandi rumah merek
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang remaja di Colorado menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama, dituduh menikam ibunya 79 kali di wajah dan leher di kamar mandi rumah mereka.
• Kisah & Fakta Pasukan Siluman Bentukan Prabowo dan Luhut, hingga Kini Kekuatannya Masih Misterius
• INTIP Watak atau Sifat Aslimu, Dilihat dari Weton Lahir, Bulan Oktober 1995 Bakal Dikupas Habis
• Daftar Juara Thomas Cup dari 1949 s/d 2018, Indonesia Terbanyak Angkat Piala
Isabella Guzman, gadis kelahiran tahun 1995 asal Colorado, Amerika Serikat, yang menghabisi nyawa ibunya dengan menikam wajah dan leher ibunya sebanyak 151 kali, ditahan tanpa ikatan di Penjara Kabupaten Arapahoe pada 28 Agustus yang menusuk kematian ibunya, Yun-Mi Hoy, 47.
Namun Isabella Guzman, tidak dipenjara bahkan dinyatakan tidak bersalah.
• Penyergapan di Hutan Sungai Gelam oleh 100 Personel Bersenjata, Tangkap Pelaku Illegal Logging
• Maryam PAW KPU Bungo Belum Dilantik, Ini Penjelasan KPU Provinsi Jambi
• Mulai Hari Ini hingga Oktober Mendatang, Indonesia akan Alami Hari Tanpa Bayangan
Hal ini lantaran ada gangguan kelainan yang dialami Isabella Guzman.
Ya, Isabella disebut-sebut sebagai salah satu sosok perempuan berdarah dingin di dunia, meskipun faktanya dia punya gangguan kejiwaan karena orang tuanya bercerai sewaktu dia masih kecil.
Melansir CNN, sebelum pembunuhan sadis itu terjadi, Isabella dan ibunya, Yun-Mi Hoy, diketahui kerap bertengkar, terutama semenjak ibunya menikah lagi dengan seorang pria bernama Ryan Hoy.
Ayah tiri remaja itu, Ryan Hoy, mengatakan kepada pihak berwenang bahwa Guzman dan ibunya sering bertengkar.
• Buku Terbaru Gramedia Jambi ‘Rusak Saja Buku Ini’ Mampu Menghilangkan Stres
• Dari Sembilan Parpol di Muarojambi, Hanya Satu yang Belum Bisa Cairkan Dana Bantuan, Ini Alasannya
• Bawaslu Sarolangun Minta Pihak Dukcapil Jemput Bola Perekaman e-KTP
• VIDEO Sungai di Spanyol Ini Dianggap Mirip Seperti Kehidupan di Mars
Sehari sebelum menikam ibunya, Isabella juga sempat mengirimkan surel (email) kepada ibunya yang isinya "Kau akan menebusnya".
Ketika menerima surel itu, ibunya sempat menelepon kepolisian dan meminta datang ke rumahnya.
Polisi pun datang memenuhi permintaan ibunya.
Keesokan harinya, Isabella melancarkan aksinya di rumah ibunya di blok 2600 Jalan South Lima.
Hoy mengatakan kepada polisi bahwa istrinya menunjukkan kepadanya sebuah email yang diduga dikirim Guzman padanya pada pagi hari pembunuhan itu, yang berisi kata-kata, "Anda akan membayar," tulis pernyataan tertulis itu.
E-mail itu mendorong Yun-Mi Hoy untuk menelepon polisi hari itu juga dan meminta mereka untuk datang ke rumahnya karena putrinya mengancam akan melukainya, menurut pernyataan tertulis.
Setelah berbicara dengan Yun-Mi Hoy dan Guzman, petugas yang menanggapi memutuskan ada "masalah keluarga yang sedang berlangsung di antara mereka dan tampaknya sudah diselesaikan," pernyataan di dokumen pengadilan .
Ryan Hoy memberi tahu pihak berwenang bahwa setelah petugas pergi, Guzman pergi ke kamar tidurnya dan tetap di sana sepanjang malam sementara ibunya kembali bekerja.