Sedang Mabuk Pemuda Ini Pukuli Mbah Hasyim Hingga Berdarah-darah di Jalan Pemuda Semarang

TRIBUNJAMBI.COM, SEMARANG- Polisi meringkus pelaku penganiayaan di Jalan Pemuda Semarang.

Pemuda yang melakukan aksi penganiayaan di Jalan Pemuda Semarang ternyata bernama Dohan alias Arab.

Belum diketahui data lengkap asal pemuda tersebut.

Menurut Kapolsek Semarang Tengah Kompol Didi Dewantoro, pihaknya mendapat laporan warga ada penganiayaan di trotoar Jalan Pemuda, Rabu (2/9/2020) sekira pukul 16.30 WIB. 

Ketika petugas tiba di lokasi, korban sudah dalam kondisi bersimbah darah.

• Klarifikasi Keluarga Nagita Slavina Soal Unggahan Sang Ayah Gideon Tengker, Papah Sakit

• 29 Prajurit TNI AD Tersangka dan Ditahan Kasus Penyerangan Polsek Ciracas, Imbas Informasi Prada MI

• Lagi Santai di Bawah Pohon Mangga, Dua Warga Kota Baru Diringkus Polda Jambi Karena Ini

Korban diketahui bernama Budiono (60), warga Kelurahan Pandansari Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang.

Dia berdomisili di tanah kosong samping bangunan ruko Bank Victoria, Jalan Pemuda.

Budiono oleh warga sekitar akrab dipanggil Mbah Hasyim.

"Kami segera mengamankan pelaku ke kantor Polsek Semarang Tengah dari amukan massa yang berdatangan ke tempat kejadian," ujarnya saat dihubungi Tribunjateng.com, Rabu malam.

Kompol Didi melanjutkan, kronologi penganiayaan bermula saat pelaku mendatangi korban di tempat tinggalnya yang berada di tanah kosong samping bangunan ruko Bank Victoria Jalan Pemuda.

Pelaku tidak datang sendirian.

• Daftar Presiden Timor Leste Sejak Perang Kemerdekaan-Sekarang, Presiden Vicente Guterres Ditembak

Dia mendatangi korban bersama seorang temannya yang hingga kini masih belum diketahui identitasnya.

Ketika bertemu korban, Dohan alias Arab menyampaikan sedang mencari seseorang.

Mbah Hasyim menyatakan tidak mengenali nya.

"Selanjutnya pelaku memukuli korban dengan tangan kosong dari rumahnya hingga sampai pindah ke trotoar Jalan Pemuda," tuturnya.

Akibat penganiayaan tersebut, lanjut Kapolsek, korban mengalami sejumlah luka.

Di antaranya lebam pada kedua mata, luka robek pada bagian hidung bagian atas, hidung mengeluarkan darah serta bibir robek bagian dalam hingga mengeluarkan darah.

"Korban selanjutnya diberi tindakan medis oleh Ambulance Hebat dan dibawa ke RSUP Kariadi Kota Semarang," terangnya.

• Penyakit Amandel Kenali Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya : Menular Serta Terjadi Pada Anak

Kini pelaku masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian.

"Dugaan tindak pidana penganiayaan sesuai dengan bunyi Pasal 351 KUHPidana ancaman lima tahun penjara," tandas Kapolsek.

Viral

 Aksi penganiayaan seorang pemuda di Jalan Pemuda Semarang ramai di media sosial.

Pemuda tersebut melakukan penganiayaan terhadap pria tua yang berusia sekira 60 tahun.

Tampak pria tua itu seluruh tubuhnya berlumur darah dan hanya duduk tak berdaya.

Bahkan,dalam video yang beredar di media sosial pemuda tersebut tetap ngotot ingin menghajar orang tua itu meski sudah tak berdaya.

Padahal ada dua polisi dan diduga seorang teman pemuda itu mencoba melerai dan meredam emosinya.

Akibat aksi penganiayaan itu orang tua tersebut kini mendapat perawatan intensif di IGD RSUP Kariadi.

• Gelombang Kedua Rp 1,2 Juta Sudah Cair, Cek Login sso.bpjsketenagakerjaan.go.id, Hubungi Call Center

Informasi yang dihimpun Tribunjateng.com di lokasi kejadian, korban penganiayaan bernama Hasyim.

Ia bekerja sebagai penjaga di tanah kosong sisi selatan traffic light Jalan Pemuda atau tepatnya di sebelah barat Bank Victoria.

"Informasi yang saya dengar pak Hasyim itu korban salah sasaran," kata seorang saksi mata yang enggan diungkap identitasnya kepada Tribunjateng.com.

Saksi tersebut melihat dua orang pemuda yang diduga mabuk mendatangi tempat tinggal mbah Hasyim di lahan kosong tersebut.

Terjadilah aksi duel di situ, saat kejadian korban sedang menonton televisi.

Beruntung Mbah Hasyim berhasil lolos dari pemuda itu di rumahnya.

Selanjutnya lari menyelamatkan diri ke emperan toko di Jalan Pemuda.

"Kalau ga bisa lari mungkin sudah sangat parah sekali dari luka yang sekarang," terangnya.

• Awal Temuan Makara Langka di Candi Kedaton Muaro Jambi, Kini Ditangani Konservator

Saksi itu juga menyebut, pelaku melakukan penganiyaan dengan menggunakan tangan kosong.

Saat kejadian tidak ada yang berani melerai.

Pasalnya pemuda itu dalam kondisi mabuk dan mengancam siapa pun yang ikut campur akan turut dipukuli.

Maka ketika kejadian tidak ada yang berani mendekat.

"Akhirnya polisi datang, ya kurang lebih jam 4 sore," bebernya.

• Bens Coffe Hadir diJambi, Tawarkan Varian Kopi Nikmat untuk Teman Santai

Saksi menuturkan,tidak mengetahui motif pelaku melakukan penganiayaan itu.

Pasalnya, ia hanya kenal korban namun tidak terlalu dekat.

"Orang yang biasa di sini kenal pak Hasyim soalnya biasa menitip gerobak, dia yang dipasrahi jaga tanah kosong di situ," katanya.

Pemuda yang melakukan aksi penganiyaan tersebut sudah diamankan Polsek Semarang Tengah.

Saat ini pemuda itu sudah diamankan dan dalam proses penyelidikan. (Iwn)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Inilah Sosok Pemuda Mabuk yang Pukuli Mbah Hasyim Hingga Berdarah-darah di Jalan Pemuda Semarang
Penulis: iwan Arifianto
Editor: galih permadi