Sebelum Melakukan Aksi Bunuh Diri,Tri Nugraha Sempat Berkomunikasi Dengan Sepupu

Malam itu rencananya, Tri Nugraha yang telah berstatus tersangka akan dipindahkan ke Lapas Gerobokan.

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
Putu Candra/Tribun Bali
Tri Nugraha dibopong ke mobil untuk dilarikan ke rumah sakit, Senin (31/8/2020) malam. 

Keluarga Minta Eks BPN Denpasar Diautopsi

Pihak keluarga almarhum Tri Nugraha memutuskan untuk melakukan autopsi, Senin (31/8/2020) malam.

Jenazah yang sebelumnya berada di Bross Hospital, pada pukul 23.20 Wita menggunakan ambulance berwarna biru di pindahkan ke RSUP Sanglah.

"Seizin dari keluarga memutuskan melakukan autopsi. Untuk melengkapi pemutihan. Karena keluarga dan semuanya masih merasa janggal dengan kematian almarhum," jelas Muhammad Ustaf, Wakil Ketua FKKPI Provinsi Bali.

Muhammad Ustaf mengatakan pendamping hukum almarhum Tri Nugraha telah melaporkan kejanggalan kematian Tri Nugraha ke kepolisian.

"Mudah-mudahan ada kabar yang sebenarnya," harapnya.

Secara pribadi, Muhammad Ustaf menceritakan almarhum Tri Nugraha dikenal sebagai pribadi yang sangat taat beribadah.

Ini yang Terjadi Jika Tidak Ada Sosial Media Ditenggah-tenggah Kehidupan Manusia

Beragam Promo Spesial Terbaru Savetember Dari Odua Weston Jambi

Teka-teki Harga TBS Kelapa Sawit Naik, Tapi Petani Tanjabtim Malah Melongo

"Saya kenal beliau hampir 15 tahun. Saya merasa kehilangan beliau. Seluruh anggota organisasi ya kaget. Tidak bisa apa-apa. Terlalu banyak kenangan. Beliau sangat peduli dengan keluarga besar. Kepedulian terhadap kawan yang tidak mampu itu besar sekali," ujarnya.

Sumber :  tribunnewsbogor.com , https://bogor.tribunnews.com/2020/09/01/jadi-tersangka-eks-kepala-bpn-denpasar-bunuh-diri-di-toilet-ternyata-sempat-chat-sepupu-minta-ini?page=all.

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved