VIDEO: Kaki Terinjak Saat Sholat, Jemaah Masjid Ini Ngamuk, Reaksi Tak Terduga, Ratusan Ribu Nonton
Video yang diunggah adalah rekaman CCTV, pada sebuah masjid. Tertera pada rekaman, aksi pemukulan terjadi pada Senin
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang jamaah masjid yang disebut tidak sengaja menginjak kaki jamaah lain saat duduk, mendapat kekerasan sampai dipukul dan ditendang tepat pada wajah.
Video ini viral di media sosial Twitter, yang diunggah oleh @redzuanNewsMPB, pada hari Kamis (27/8/2020).
Pemilik akun bercentang @redzuanNewsMPB , bernama lengkap Mohd Redzuan Abdul Manap, adalah seorang jurnalis dari Malaysia.
Pada akun tersebut, ia menulis keterangan terkait video viral yang terjadi di masjid.
"Hanya kerana tidak sengaja terpijak kakinya, seorang jemaah “naik angin/marah“ tampar dan tendang seorang jemaah lain. Video : Orang Awam," tweetnya menyertai video berdurasi 37 detik.
Sampai hari ini, Jumat (28/8/2020), video pemukulan telah disaksikan sebanyak 122,4 ribu tayangan.
• Angka Perceraian Semakin Melonjak, Arab Saudi Terkejut, Konsultan Siap Beri Bantuan
Video yang diunggah adalah rekaman CCTV, pada sebuah masjid.
Tertera pada rekaman, aksi pemukulan terjadi pada Senin (24/8/2020).
Seperti pada video, pria berbaju merah sedang duduk, ia diduga sedang dzikir setelah shalat.
Lalu seorang pria berbaju putih berdiri, namun terlihat agak semponyongan, ia berjalan dan tidak sengaja terkena pria baju merah sedang duduk.
Lantas, pria berbaju merah berdiri, dengan amarah ia terlihat mendekati dan langsung melayangkan tangan kanannya ke arah wajah pria berbaju putih.
Mendapatkan tamparan, pria baju putih terlihat kesakitan, namun ia tidak membalas dan menjauhi pria berbaju merah.
Ia berjalan meletakkan sajadah ke tempatnya dan membereskan beberapa barang terletak di lantai.
Saat menunduk mengambil barang, karena jiwa pria baju merah masih dipenuhi dengan amarah, kaki kanannya kembali mendarat ke wajah pria berbaju putih.
• Reaksi Baim Wong Disorot, Blak-blakan Pemuda Asal Palestina Sebut Jakarta Surga Dibanding Gaza
Pria berbaju putih terlihat sangat kesakitan, ia memegang wajahnya.
