Gara-gara Jengkol, Untung Tewas Dibunuh Pamannya Sendiri, Luka Sabet di Kepala Bikin Korban Terkapar

Seorang paman tega menghabisi nyawa keponakannya sendiri. Kejadia pembunuhan tersebut terjadi di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

Editor: Rahimin
Kolase TribunMadura.com
Ilustrasi Pembacokan 

TRIBUNJAMBI.CO - Seorang paman tega menghabisi nyawa keponakannya sendiri. Kejadia pembunuhan tersebut terjadi di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan

Seorang pemuda di Lubuklinggau, Sumatera Selatan bernama Untung (25) tewas di tangan pamannya sendiri, Husin Jaya (34).

Husin membunuh Untung gara-gara keponakannya itu diduga mencuri jengkol miliknya.

Terlibat Kasus Suap Bersama Wahyu Setiawan, Mantan Anggota Bawaslu Divonis 4 Tahun Penjara

Subsidi Gaji untuk Karyawan Swasta Rp 600 Ribu Batal Cair Hari Ini, Menaker Minta Maaf

Tim Densus Berhasil Tangkap 10 Terduga Teroris di Tiga Provinsi, Termasuk Seorang Mahasiswa

Berawal laporan ibu 

Kasat Reskrim Polres Lubuk Linggau AKP Alex Andrian mengemukakan, awalnya Husin mendapatkan laporan dari ibunya.

Ibu Husin mengatakan, ada jengkol dan biji kopi milik mereka yang hilang dicuri oleh seseorang.

Usai mendapati laporan itu, pikiran Husin langsung tertuju pada ponakannya, Untung.

Ilustrasi olah TKP
Ilustrasi olah TKP (KOMPAS.COM/KOMPAS.com)

Ia menduga Untung yang mencuri. Sebab menurut Husin, Untung memang kerap mencuri ketika mereka tak ada di rumah.

Dinasihati Peristiwa pembunuhan itu terjadi ketika Husin melihat sosok keponakannya. Ia lalu mencoba menasihati Untung.

"Setelah melihat korban, pelaku mencoba menasihati korban agar tidak mencuri," kata Alex, Senin (24/8/3030).

Peruntungan Zodiak Selasa (25/8) - Gemini Penuh Cinta dan Kegembiraan, Sagitarius Bersikap keras

Mendagri Minta Kandidat Calon Kepala Daerah Gunakan EO Untuk Kampanye Virtual

Tangis Hotman Paris Tak Terbendung Saat Ungkap Penyesalan Terbesarnya Ini: Ibu Saya Meninggal

Tetapi Untung yang tak terima merasa marah. "Namun korban marah sehingga membuat pelaku kesal," ujar dia.

Pembunuhan terjadi, korban sempat berusaha kabur

Melihat reaksi keponakannya, Husin ikut tersulut emosi. Ia seketika mengeluarkan senjata tajam.

Untung yang melihat pamannya gelap mata sempat berusaha menyelamatkan diri. Ia pun berupaya kabur.

Tetapi aksi pamannya tak dapat dibendung. Husin tiga kali menyabet keponakannya dengan senjata tajam.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved