Bocah Kecil di Ciputat Tewas Setelah Rumahnya Dibakar Pacar Ibunya, Pelaku Cemburu Dengan Ibu Korban
Sutanto yang nekat membakar rumah kemudian menewaskan seorang anak kecil bernama Keysha yang berada dalam rumah.
TRIBUNJAMBI.COM - Kebakaran rumah terjadi di Tangerang Selatan. Dalam kejadian tersebut, seorang anak ikut tewas terbakar.
Ternayta, Sutanto yang nekat membakar rumah kemudian menewaskan seorang anak kecil bernama Keysha yang berada dalam rumah.
Sutanto merupakan kekasih dari ibu Keysha, Sumarni, yang melakukan pembakaran itu lantaran sakit hati.
Diketahui, tubuh Keysha terbakar saat tidur di rumahnya di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Selasa (5/8/2020) lalu.
Meski sempat dirawat beberapa hari di rumah sakit, namun nyawa gadis kecil itu tak tertolong.
• Bejat, Ayah di Ponorogo Setubuhi Anak Selama 8 Bulan, Aksi Tak Senonoh Direkam dan Viral
• Nasib Pesawat N250 Gatotkaca Yang Tak Berumur Panjang, Bukti Kecintaan BJ Habibie
• Kiai NU Bantaeng Wafat Setelah Satu Jam Usai Antar Kematian Istri, Masih Rutin Baca Alquran
Keysha sempat terbaring kritis di ruang ICU Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat karena luka bakar yang dideritanya.
Saat ini, polisi juga telah berhasil menangkap Sutanto.
Bukan hanya Keysa, ayah kandungnya Herman (38) dan juga sang nenek Nursiyah (62) pun menderita luka bakar.
Ketiganya menderita luka bakar, Namun yang terparah Keysha.

80 persen tubuh gadis kecil itu hangus setelah kobaran api menyambar tubuhnya dari bangunan rumah yang dibakar oleh kekasih ibu kandungnya tersebut.
Namun, nyawa Keysa tak tertolong meski sempat mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Sebab, luka bakar yang diderita korban cukup serius. Kabar meninggalnya Keysa disampaikan Andi, paman Keysha, melalui sambungan telepon, pada Kamis dini hari (20/8/2020).
• Gio Idol Dihajar Pacar hingga Gigi Rontok, Ternyata Patricia Atlet MMA
• Susul UEA, Arab Saudi dan Sejumlah Negara Ini Dikabarkan Bakal Berbaikan Dengan Israel
• Siapa Sebenarnya Five Vi yang Hijrah, Pernah Dicerai Pakai Omongan Saja Oleh Orang Terkenal
Keysa meninggal dunia usai menjalani perawatan medis selama 14 hari di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, pada Rabu (19/8/2020).
"Si adik meninggal dunia. Sekarang masih di RSPAD. Itu saja yang saya mau sampaikan," ujar Andi singkat seperti dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta
Pelaku bawa 8 liter bensin
Aparat kepolisian mengungkapkan modus yang digunakan Sutanto untuk membakar rumah Herman di bilangan Jalan Purnawarman, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), pada Selasa (5/8/2020) lalu.
Kanit Reskrim Polsek Ciputat, Iptu Erwin Subekti mengatakan, Sutanto membakar rumah Herman pada pukul 03.00 WIB dini hari.
Sutanto datang membawa dua jeriken bensin dan menuangkan ke bagian depan rumah Herman.
Kemudian, bensin tersebut diarahkan rangkaian korek batang yang diikat sedemikian rupa dengan obat nyamuk.
Obat nyamuk menjadi sumbu yang kemudian membakar korek dan apinya menjalar melalui ceceran bensin yang sudah dituang.
• Bareskrim Grebek Tempat Karaoke, Sediakan Jasa Prostitusi, Rp 730 Uang Boking Ladies Ikut Disita
• Keramahan Presiden Soeharto Dengan Wartawan, Senang Bercanda dan Suka Nanya Udah Makan Belum
• Cara Cek Nama Penerima BLT Rp 600 Ribu bagi Pekerja, Login ke sso.bpjsketenagakerjaan.go.id
"Pentol korek api ini dia taro di obat nyamuk bunder. Kemudian menjalar dan membakar korek ini. Dan menyambar ke bensin. Otomatis ke jeriken yang ada bensinnya. Kan di situ jerikennya terbakar, meledak dan kemudian terkena ke pintu. Dan kena ke bagian yang lain," ujar Erwin saat gelar rilis kasus pembakaran rumah tersebut di Mapolsek Ciputat, Jumat (7/8/2020).
Hal itupun dikonfirmasi oleh Sutanto yang diberi kesempatan berbicara kepada awak media.
Sutanto mempelajari cara membakar tersebut secara otodidak.

"Sendiri, belajar sendiri, negedadak gitu aja. Karena obat nyamuk kan nyalanya menjalar kena pentol korek kan juga menyala," ujar Sutanto.
Meski Sutanto mengaku hanya berniat memberi peringatan, namun bensin yang digunakannya sangat banyak. "Dua jeriken ya delapan liter lah kurang lebih," ujarnya.
Sudah direncanakan
Pembakaran rumah Herman itu merupakan teror yang sudah direncanakan Sutanto.
• Siswi SMP Pembunuh Balita Divonis 2 Tahun Penjara, Jalani Sisa Hukuman di Tempat Ini
• Kecelakaan Maut Pajero VS 2 Motor, Rafli dan Tasya Tewas
• 1 Muharram 1442 H, Puisi Gus Mus Selamat Tahun Baru Kawan Bisa Jadi Renungan Refleksi Diri
Sebab, kekasih Sutanto, Sumarni, yang merupakan mantan istri Herman, kerap meninggalkan dirinya sejak tinggal bersama pada 2018.
Sutanto mengira Sumarni kembali ke pelukan Herman saat melarikan diri itu.
Sutanto pun nekat membakar rumah Herman menggunakan bensin sebanyak delapan liter.
Rupanya, dugaan Susanto itu keliru. Ternyata, di rumah tersebut hanya ada Keysa anak Sumarni, mantan suami dan nenek Keysa.
Atas perbuatannya, Sutanto ditangkap aparat Polsek Ciputat dan dijerat pasal 187 ayat 1e dan 2e KUHP tentang pembakaran dengan ancaman 15 tahun penjara.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Jakarta)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kisah Gadis Kecil Tewas Dibakar Pacar Ibunya saat Tidur, Korban Sempat Kritis, Tubuhnya Hangus
• Geramnya Anang Hermansyah Lihat Ashanty Beli Tanah Tanpa Izin dan Ungkit Soal Tas: Mau Hidup Sendiri
• Viral Pria Ini Tak Kuat Layani Nafsu Istrinya, Sehari Minta Jatah 9 Kali Bercinta, Berujung Cerai
• Ramalan Shio Kamis (20/8) - Shio Kambing Keputusan Penting Tak Bisa Dihindari, Shio Tikus Optimis