Bayi Dibuang di Depan Panti Asuhan, Wanita 43 Tahun Kaget Lihat Bayi di Depan Pintu
Minggu (16/8/2020) pagi Marwia (43) kaget saat menemukan bungkusan sarung warna hitam di depan pintu masuk panti asuhan K.H Mansyur.
TRIBUNJAMBI.COM - Minggu (16/8/2020) pagi Marwia (43) kaget saat menemukan bungkusan sarung warna hitam di depan pintu masuk panti asuhan K.H Mansyur.
Ternyata bungkusan tersebut berisi bayi, ia pun bergegas melaporkannya ke suami.
Kaget bukan kepalang dirasakan Marwia (43) warga Jalan Pendidikan, Sidakarya, Bali.
Pagi itu, Minggu (16/8/2020) ia baru pulang mengantar dagangan ke Pasar.
Ketika hendak sampai rumah, sayup-sayup terdengar suara rintihan di telinga Marwia.
• Selain Tilik, Ini Rekomendasi Film Pendek yang Tayang di Youtube
• Dijodohkan dengan Anak Perawan Parto Patrio, Rizky Febian Mendadak Ciut Nyali Lihat Amanda Caesa
• Dihukum Penjara 2,6 Tahun Oleh Pengadilan Tipikor Jambi, Anggota DPRD Muarojambi Ajukan Banding
Rupanya Marwia takut. Ia tidak berani membuka bungkusan itu sendiri.
Ia kemudian kembali bersama suaminya, dan melihat kaki bayi keluar dai bungkusan tersebut.
Setelah itu, temuan ini dilaporkan ke tetangga yang lain untuk ikut memeriksa.
Setelah diperiksa, bungkusan dibuka dan dilihat seorang bayi perempuan dalam keadaan masih hidup.

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya menjelaskan, bayi tersebut ditemukan seorang warga bernama Marwia (43) saat pulang dari pasar.
Sekira pukul 03.00 WITA, ia keluar rumah untuk mengantar dagangan ke Pasar.
Sekembalinya dari pasar, Marwia melihat ada sesuatu terbungkus sarung warna hitam yang ternyata berisi bayi baru lahir.
• Sikap Pasrahnya Safrial Setelah Partai Demokrat Tak Rekomendasikan Berpasangan Dengan Fachrori Umar
Ada Secarik Kertas
Kepala BPBD Kota Denpasar, Ida Bagus Joni Ariwibawa mengatakan saat ditemukan bayi merintih dan warna kulit nampak pucat.
Selain itu, bayi terbungkus kain selimut warna hitam, ari-ari sudah dipotong dan terbungkus plastik, dan terdapat secarik kertas bertulisan nama bayi Shakira Agustin Alfa Rizqi.