Hassan Diab, PM Lebanon yang Mengundurkan Diri Setelah Ledakan di Beirut

Pengunduran diri Hassan Diab diumumkan di tengah kemarahan rakyat yang menyeruak atas ledakan mematikan di Pelabuhan Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020

Editor: Suci Rahayu PK
TELE LIBAN via REUTERS
Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab saat berbicara di Istana Kepresidenan Beirut, Lebanon, pada 10 Agustus 2020. 

Kelompok ini mengendalikan mayoritas anggota parlemen, yang terdiri dari 128 orang. Terpilihnya Diab tidak mengejutkan.

Laporan lokal sebelumnya mengindikasikan bahwa Diab akan dipilih untuk menggantikan PM Saad Hariri yang mengundurkan diri pada 29 Oktober 2019 setelah gelombang protes anti-pemerintah yang masif.

Awalnya, Hariri akan dicalonkan untuk masa jabatan ketiga setelah faksi Sunni memberikan dukungan kepadanya.

Namun, karena pengunduran diri Hariri, faksi Sunni kemudian tidak mencalonkan siapa pun dan mengatakan kepada presiden bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam pemerintahan berikutnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil Hassan Diab, PM Lebanon yang Mengundurkan Diri Pasca-ledakan Beirut",
Penulis : Jawahir Gustav Rizal
Editor : Inggried Dwi Wedhaswary

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved