Berita Kota Jambi
'Saya tidak lihat, Pak. Saya main tusuk aja', Pak Dong Tikam Firmansyah Berkali-kali
Tidak terima lantaran adiknya diserang, Ahmad Deky alias Pak Dong (38) menikam Firmansyah, warga RT 07, Kasang Jaya, Jambi Timur, hingga ...
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Duanto AS
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kasus penikaman di Jambi yang dilakukan Pak Dong akhirnya terungkap.
Tidak terima lantaran adiknya diserang, Ahmad Deky alias Pak Dong (38) menikam Firmansyah, warga RT 07, Kasang Jaya, Jambi Timur, hingga meninggal dunia.
Pak Dong mengatakan itu saat Kapolresta Jambi, Kombes Pol Dover Christian melakukan konferensi-pers.
• Punya Manfaat Luar Biasa dari Membiasakan Langsung Minum Air Putih Setelah Bangun Tidur di Pagi Hari
• Daftar Tunggu Kebun kelapa Sawit di Batanghari Mencapai 637 Hektare
• Diduga Kelebihan Muatan dan Rem Blong Truk Muatan Dedak Timpa 1 Rumah di Telanaipura
Kasus penikaman di Jalan Pangeran Antasari, RT 29, Talang Banjar, Jambi Timur, terjadi pada Jumat (31/7) lalu.
Dia menjelaskan sebelum kejadian tengah beristirahat di rumah.
Tiba-tiba, keponakannya datang dan mengadu dirinya diserang orang tidak dikenal.
"Saya lagi tidur, bang. Ponakan saya datang, katanya dia diserang, motornya temannya dihancurin. Setahu saya, korban lagi mabuk," kata Pak Dong, Jumat (7/8) siang.
Mendapat informasi demikian, Pak Dong langsung mencari korban bersama dengan keponakannya.
Korban akhirnya dikejar dan bertemu di kawasan Jalan Antasari, Jambi Timur.
Lantaran gelap mata, Pak dong langsung menikam koban secara membabi buta, dan kemudian disusul AZ (16).
"Saya tidak hitung berapa kali pak, saya langsung ayunkan aja ke korban," terangnya.
Hal serupa juga dituturkan AZ.
Dia menjelaskan dirinya sempat berduel, pada saat itu, ia menikam secara membab ibuta kepada korban.
"Saya tidak lihat, Pak. Saya main tusuk aja," terangnya.
• Simak 3 Lowongan Kerja Baru BUMN pada Agustus 2020, Buat Lulusan S1 hingga S2, Pertamina hingga BRI
• Buaya Raksasa Ompong Mangsa 2 Warga Ditangkap, Panjang 4,8 Meter, Sampai Diangkut dengan Alat Berat
Kapolresta Jambi, Kombes Pol Dover Chirstian, menuturkan, pisau yang digunakan Pak Dong merupakan milik tersangka AZ.