Mobil BNNK Digulingkan Warga saat Penangkapan Buronan Narkoba, Ngeri

Padahal, saat melakukan penggerebekan di kediamannya di Desa Rugemuk, Kecamatan Pantai Labu itu pelaku awalnya sudah berhasil ditangkap.

Tribunjambi/Darwin
Sabu-sabu. 

TRIBUNJAMBI.COM - Upaya penangkapan buronan narkoba yang dilakukan petugas dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Deli Serdang, Sumatera Utara, gagal dilakukan.

Padahal, saat melakukan penggerebekan di kediamannya di Desa Rugemuk, Kecamatan Pantai Labu itu pelaku awalnya sudah berhasil ditangkap. Tapi akhirnya kembali lepas.

Satu unit mobil milik BNNK Deli Serdang digulingkan dan dirusak oleh sejumlah massa saat penggrebekan di sebuah rumah di Desa Rugemuk, Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang, pada Rabu (5/8/2020) siang. Seorang DPO yang sebelumnya ditangkap petugas BNNK Deli Serdang berhasil kabur. Begitupun, petugas BNNK Deli Serdang juga sempat dipukuli dan mengalami luka-luka.(Dok. Polresta Deli Serdang)
Satu unit mobil milik BNNK Deli Serdang digulingkan dan dirusak oleh sejumlah massa saat penggrebekan di sebuah rumah di Desa Rugemuk, Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang, pada Rabu (5/8/2020) siang. Seorang DPO yang sebelumnya ditangkap petugas BNNK Deli Serdang berhasil kabur. Begitupun, petugas BNNK Deli Serdang juga sempat dipukuli dan mengalami luka-luka.(Dok. Polresta Deli Serdang) ()

Dikirim dari Malaysia 2 Kg Sabu dan 3.400 Ekstasi, Mencapai Rp 2,850 Miliar

BREAKING NEWS Bawa Sabu 2 Kg dan 3400 Butir Ekstasi, Tiga Kurir Narkotika Diringkus BNNP Jambi

Tak hanya pelaku yang berhasil kabur, dalam insiden itu petugas yang melakukan penangkapan juga mengalami babak belur dan mobil yang digunakan digulingkan dan dirusak warga setempat.

Hal itu diduga karena adanya upaya provokasi dari saudara pelaku.

Sehingga membuat warga lainnya tersulut emosi dan mengamuk para petugas.

Petugas dipukuli dan mobil digulingkan
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Deli Serdang Kompol Firdaus saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.

Kejadian itu terjadi pada Rabu (5/8/2020).

Saat dilakukan penggerebekan itu, petugas awalnya sudah berhasil membekuk buronan narkoba.

Namun saat akan dibawa, justru ada warga yang menghalang-halangi dan melakukan provokasi terhadap warga lainnya.

Akibatnya, kerusuhan tak terhindarkan dan petugas yang melakukan penangkapan itu justru menjadi sasaran amukan warga.

Hobi Bertanam Melanda Kaum Ibu, Penjualan Bibit Tanaman Melonjak di Jambi

Kondisi Mulut Berbusa, Bocah SD Ditemukan Tewas, Ada Botol Minuman Keras, Diduga Keracunan?

Bahkan, mobil yang digunakan juga dirusak dan digulingkan di lokasi kejadian.

“Petugas sempat dipukuli dan mengalami luka-luka,” kata Firdaus.

“Jadinya, DPO yang sebelumnya tertangkap berhasil melarikan diri,” tambahnya.

Baca juga: Ditawari Rp 1 Miliar untuk Berkoalisi Lawan Gibran, PSI: Pencapaian Kami Ternyata Ada Harganya

Upaya provokasi dari saudara pelaku
Setelah mendapat laporan itu, pihaknya langsung turun tangan ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya penyelidikan.

Hasil sementara pemeriksaan yang dilakukan, amukan warga itu dipicu karena adanya provokasi warga yang diduga masih saudara buronan narkoba tersebut.

“Diduga ada hubungan keluarga. Jadi di sekitar TKP itu, informasi yang kami dapat, mereka itu keluarga semua, saudara. Namun nanti hubungan saudaranya sejauh mana akan kita dalami dulu,” kata dia.

Terkait dengan insiden itu, Firdaus mengaku sudah mengamankan dua orang. Namun demikian mereka saat ini masih berstatus sebagai saksi.

“Jadi barusan ada 2 orang diamankan. Ini lagi pemeriksaan secara intensif. Jadi setelah pemeriksaan nanti kita gelar perkara untuk menentukan statusnya. Sampai saat ini masih saksi,” terang Firdaus.

Ngaku Perwira Polisi, 3 Pria Ini Tipu Anggota DPRD, Minta Kirimi Foto Syur sampai Dimintai Uang

Hasil Liga Eropa Tadi Malam dan Daftar TIm Lolos 8 Besar, Ada Man United, Inter Milan, Dll

Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved