Advetorial
MoU dengan Pemerintah Kabupaten Merangin, Universitas Jambi siap Bangun Pusat Unggulan
Acara yang berlangsung di Balai Desa Renah Alai itu dihadiri oleh Bupati Merangin, Rektor Unja, Kepala Bank Indonesia, Kepala Bank Jambi.
Penulis: Muzakkir | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Universitas Jambi (Unja) bersama Pemerintah Kabupaten Merangin mengggelar kesepakatan bersama.
Kesepakatan bersama tersebut terkait pembentukan Desa Binaan. Desa Renah Alai Kecamatan Jangkat menjadi Desa Mitra Binaan Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNJA. Itu ditandai dengan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU), Rabu (5/8/2020) pagi.
Acara yang berlangsung di Balai Desa Renah Alai itu dihadiri oleh Bupati Merangin, Rektor Unja, Kepala Bank Indonesia, Kepala Bank Jambi.
• Diduga Konsleting Listrik, Satu Toko dan Rumah di Simpang Lima Tebo Hangus Terbakar
• Teryata Mayat Pria yang Ditemukan Warga Dengan banyak Luka Tenbak Adalah Perampok
• Tiga Kurir Narkoba Asal Riau dan Jambi Dibekuk BNNP, 2 Kg Sabu dan 3.400 Ekstasi Diamankan
MoU juga dilakukan dengan, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Merangin, Bappeda Kabupaten Batanghari, Desa Renah Alai Kecamatan Jangkat, Assosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Merangin.
Selain itu penandatanganan perjanjian kerjasaama antara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi dengan Bank Indonesia Perwakilan Jambi, Bank Jambi, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Merangin.
Rektor Unja, Drs H Sutrisno, M Sc Ph D mengatakan, Unja akan selalu berbuat dan terus berbuat. Berbuat bagaimana Unja berperan aktif untuk kemajuan Jambi. Makanya mahsiswa Unja mempunyai 40 SKS diluar bidang studinya.
Menurut Rektor, setelah MoU ini, pihaknya akan langsung menurunkan mahasiswa-mahasiswi untuk mengabdi ke masyarakat dengan program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Katanya, saat ini KKN tidak hanya berlangsung dua bulan saja, bisa sampai enam bulan, bahkan sampai satu tahun, dan Mahasiswa juga dianjurkan untuk melakukan penelitian di desa.
"Unja terus membangun pusat unggulan, seperti pengelolaan ternak terintegrasi, mulai dari penggemukan ternak, sampai pengelolaan limbahnya menjadi pupuk yang sangat dibutuhkan petani," kata Rektor Sutrisno.
Dengan MoU ini, artinya Unja siap menjadi mitra kerja bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Merangin.
Menurut Rektor, Unja mendapatkan amanah untuk menciptakan kampus merdeka, mekamerdeka belajar. Untuk itu Unja memang betul-betul untuk mendekatkan diri agar lulusannya nanti bisa langsung terserap di dunia kerja.
Nah maka dari itu pihaknya berkolaborasi dengan pihak industri. Salah satunya adalah dengan pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Merangin.
"Ini penting karena persoalan nyata ini harus diselesaikan dalam bentuk satu penyelesaian secara menyeluruh, makanya Unja harus hadir di tengah-tengah masyarakat dalam rangka untuk mencerdaskan kehidupan bangsa," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Merangin Al Haris menyambut baik dan sangat berterimakasih kepada Unja yang telah berkontribusi terhadap kemajuan Kabupaten Merangin.
Diakui Haris, Pemkab Merangin sangat membutuhkan mitra kerja seperti Unja dan Bank Indonesia, mereka telah teruji dan professional di bidangnya.