Komunitas
Komunitas Sosial Pendidikan Jambi, Membina Kaum Marginal Hingga Suku Anak Dalam
Berikut ini beberapa komunitas sosial pendidikan yang ada di Jambi, yang membantu kaum marginal hingga suku anak dalam.
Ada banyak permasalahan yang dihadapi oleh Bara Api namun itu tidak membuat komunitas ini lantas menyerah. Hingga anak-anak yang mereka bina ada kesadaran untuk berubah dan mengerti pentingnya pendidikan.
Sahabat Ilmu Jambi (SIJ)

Sahabat Ilmu Jambi (SIJ) terbentuk pada 5 Agustus 2011, komunitas ini banyak mendampingi anak-anak di beberapa kawasan yang ada di Kota Jambi.
Ada beberapa daerah pendampingan yang telah dijalankan oleh SIJ yaitu, panti asuhan darul aitam, panti asuhan madinatul aitam, panti asuhan al kautsr, panti asuhan aboel hasan, sekolah dayung bank sampah danau sipin, kawasan candi solok sipin, Broni.
Ada tiga program unggulan yang dijalanankan oleh Sahabat Ilmu Jambi (SIJ). Diantaranya pendampingan, taman baca dan entrepreneur.
SIJ berawal dari pemikiran untuk membuat komunitas yang membantu pendidikan bagi anak kurang beruntung terutama anak panti asuhan. Seiring waktu juga mengadakan program pembinaan rohani sehingga dunia akhirat pun dipelajari. Setelahnya baru terbentuk program lainnya, serta membangun lebih banyak jejaring.
Gerakan Pesantren Sehat (GPS)

Gerakan Pesantren Sehat (GPS) terbentuk pada April 2017 yang diinisiasi oleh dr. Mohammad Afif dan dr. Setiawan. Latar belakang dr. Afif yang pernah tinggal di pesantren yang membuatnya membentuk GPS.
Diketahui para siswa yang menempuh pendidikan di pesantren amat rentan dengan penyakit menular seperti scabies, dan lain sebagainya.
Sistemnya berkelanjutan seperti mulai dari penyuluhan kesehatan, hingga membentuk dokter pesantren.
GPS juga pernah menerima apresiasi Semangat Astra Terpadu Untuk Indonesia (SATU Indonesia) Awards 2019 bidang kesehatan.