Nasib Jeremy Teti Kini Tak Lagi Jadi Pembaca Berita, Idap Penyakit Serius, 5 Kali Lakukan Radiasi

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok artis yang dikenal sebagai mantan pembaca berita atau achor satu ini sudah lama tidak terdengar kabarnya.

Dia adalah Jeremy Teti, mengawali karier menjadi penbaca berita di beberapa kantor berita. 

Jeremy Teti menjadi tenar saat beberapa cuplikan dirinya membacakan berita diaransement menjadi sebuah lagu.

Momen itu membuat dirinya menjadi terkenal kala itu hingga beranikan diri banting setir masuk dunia hiburan.

Jeremy Teti tiba-tiba muncul dengan membawa kabar dirinya sedang mengidap penyakit serius.

Hingga kini pun ia harus jalani pengobatan yang cukup menguras tenaga dan kantong.

Tak hanya mengidap penyakit jantung, mantan pembawa acara Jeremy Teti harus menghadapi masalah baru akibat penyakit batu ginjal.

Jeremy Teti menceritakan, sudah terkena penyakit baju ginjal dua kali dalam setahun.

• Kakak Jessica Iskandar Dibuat Geram Richard Kyle? Disebut Tak Mau Temani Jedar Dikala Sakit Parah

• Kenalkan Aplikasi Asap Digital, Polda Jambi Siap Antisipasi Karhutla

• Saksi Ahli Sebut Penawaran Proyek Bencal Kerinci Diupload Satu Orang Saja

“Setahun ini sudah dua kali kena, Januari kena, bulan Juni juga kena."

"Aduh ini ada apalagi dengan batu-batuan dalam tubuhku,” kata Jeremy Teti di kanal YouTube MOP Channel, Jumat (17/7/2020).

Tetapi, Jeremy Teti mengungkapkan sudah melakukan serangkaian pengobatan.

• LINK Situs Baca Komik One Piece Chapter 985 Sub Indonesia, Kaido Mau Yamato Jadi Shogun Baru di Wano

Setidaknya ia telah jalani lima kali radiasi laser guna menghilangkan batu ginjalnya tersebut.

Berharap penyakit tersebut hilang setelah radiasi, batu ginjal yang ada di dalam tubuh Jeremy Teti malah terus muncul.

“Aku sudah lima kali melakukan radiasi untuk menghilangkan batu itu."

• Tahun Ini, 147 ASN di Tanjab Barat Memasuki Masa Pensiun

"Batu itu semakin dihilangkan semakin tumbuh baru lagi, tumbuh baru lagi,” ujarnya.

Kini, Jeremy harus lebih memerhatikan kesehatannya. Terutama, memperhatikan kadar asam uratnya karena itu disebut sebagai penyebab batu ginjal.

“Asam urat itu bisa membentuk jadinya batu."

"Tidak semua orang, mungkin orang-orang tertentu aman,” ujarnya.

• Gaji Terlalu Rendah, DPRD Minta Bupati Tambah Insentif Honorer di Muarojambi

Jeremy Teti mengatakan asam uratnya naik karena dia sering mengonsumsi kacang-kacangan.

“Ya itu (asam urat naik) karena aku hobi makan kacang, tahu sendiri itu kacang itu kan sahabat dekat dengan asam urat,” kata Jeremy Teti.

Unggah foto lawas

Jeremy Teti kini semakin eksis di dunia hiburan Tanah Air setelah sebelumnya bekerja sebagai newa anchor.

Rupanya Jeremy Teti sendiri sudah eksis di dunia hiburan sejak dulu.

Terbukti dalam foto yang ia unggah di akun Instagramnya, Kamis (15/8/2019), dia pernah jadi foto model.

Dan siapa sangka saat Jeremy Teti memposting fotonya itu lantas banjir komentar warganet.
Mereka menyebut Jeremy Teti terlihat tampan dan macho di usia mudanya.

Dalam foto itu tampak Jeremy Teti yang masih berambut klimis dan berkumis.

Ia tersenyum menghadap kamera.

Untuk outfit ia mengenakan jaket hitam dipadankan celana pendek sport.

Jeremy Teti melengkapi outfitnya dengan kets warna putih.

Jeremy menyebut fotonya itu diambil pada tahun 1988.

Dalam kolom komentar, Jeremy Teti menyebut jika foto itu untuk coverboy dan audisi di Yogyakarta.

"1988 Salah satu sudut kota Jogjakarta," tulis Jeremy lewat akun Instagram @tetijeremy.

Unggahannya itu kemudian diserbu warganet pengguna Instagram.

"Guantrng tenannn rekkkk," komentar seorang akun.

"cover boy tahun 1988," tulis yang lain.

"Ini siapa kok ganteng bngt," puji yang lainnya.

Sekilas tentang profil Jeremy Teti, mengutip Wikipedia, Jeremy Teti lahir di Atambua, Nusa Tenggara Timur, pada tanggal 31 Maret 1968.

Ia dikenal sebagai salah satu presenter dan pembawa berita di Indonesia dalam acara berita Liputan 6, SCTV.

Pada tahun 1994, ia memulai bekerja di SCTV Surabaya sebagai announcer continuity.

Ia melakukan siaran on air perdananya sebagai presenter Liputan 6 pada tanggal 24 Agustus 1996 bersama Ira Koesno di Liputan 6 Pagi.

Sebagai jurnalis ia pernah hampir terancam mati saat liputan pada saat Timor Timur akan berpisah dari Indonesia dan juga pada saat ricuh tahun 1998.

Ia pernah beberapa kali menjadi nominator Panasonic Award.

Dia dikenal dengan lagu yang dibawakan oleh komposer ucapan Eka Gustiwana yang berjudul BBM Campuran.

Per 1 Agustus 2013, Jeremy Teti mengundurkan diri dari SCTV. Jeremy akan fokus ke dunia hiburan setelah mengundurkan diri dari SCTV.

Ia memang punya mimpi yang belum terkejar yakni aktif di dunia entertainment.

Setelah video Jeremy Teti berjudul Jeremy Teti Nyanyi! - BBM Campuran diunggah oleh Eka Gustiwana, dia sering diundang ke berbagai stasiun televisi untuk diwawancarai.

Pada tahun 2014, untuk pertama kalinya Jeremy Teti memenangkan Panasonic Gobel Awards 2014 Kategori Presenter Berita & Talkshow Berita setelah lima kali mengikuti nominasi namun tidak juga menang.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Idap Batu Ginjal, Jeremy Teti: Aku Sudah 5 Kali Melakukan Radiasi"