22 Rekaman CCTV Ini Mungkin Bisa Jadi Petunjuk Atas Meninggalnya Editor Metro TV Yodi Prabowo

Mulai dari dengan siapa Yodi Prabowo pergi sebelum ia dibunuh, serta polisi juga dapat melihat jalur perjalanan Yodi sebelum

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Kolase Tribun Bogor/istimewa
Editor MetroTV, Yodi Prabowo ditemukan tewas dipinggir Tol, Jumat (10/7/2020) 

TRIBUNJAMBI.COM - Rekaman demi rekaman Kamera CCTV menjadi salah satu petunjuk penting bagi polisi untuk mengungkap kasus pembunuhan editor/jurnalis Metro TV, Yodi Prabowo.

Sebab polisi dapat mengetahui berbagai hal dari rekaman kamera CCTV.

Mulai dari dengan siapa Yodi Prabowo pergi sebelum ia dibunuh, serta polisi juga dapat melihat jalur perjalanan Yodi sebelum pembunuhan terjadi.

Mayat Yodi Prabowo ditemukan warga di pinggir Tol JORR di Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat 10 Juli 2020.

Sebelum ditemukan tewas, Yodi Prabowo lebih dulu menghilang selama 3 hari.

Setubuhi Anak Kandungnya Sendiri Hingga Hamil, Pengakuan Putrinya Sungguh Diluar Dugaan, Ternyata

Akun Instagramnya Sebut Lagi Proses Pemulangan ke Jakarta, Benarkah Hana Hanifah Bebas? Begini

Hal ini sesuai dengan keterangan rekan-rekannya di Metro TV yang menyebutkan bahwa Yodi terakhir pamit pulang dari kantor pada Selasa malam 7 Juli 2020.

Ya, Yodi Prabowo memang kemungkinan besar sedang mengarah pulang ke rumahnya ketika ia akhirnya dibunuh.

Hal itu terlihat dari lokasi di mana Yodi Prabowo ditemukan terbunuh.

Lokasi Yodi ditemukan terbunuh hanya berjarak sekitar 5 kilometer dari rumahnya di Jalan Alle Raya, Rempoa, Tangerang Selatan.

Dan, lokasi Yodi Prabowo terbunuh juga hanya berjarak lurus sekitar 10 - 12 kilometer dari Kantor Metro TV di Kedoya, Jakarta Barat.

Berjarak 10 Kilometer jika Yodi Prabowo melewati Jalan Srengseng Raya menuju lokasi ia terbunuh.

Sedangkan berjarak 12 kilometer jika Yodi Prabowo melewati Jalang Panjang menuju lokasi ia terbunuh.

Pertanyaannya, bagaimanakah kondisi rekaman CCTV di sepanjang jalan yang diduga Yodi Prabowo lalui sebelum akhirnya ia dibunuh.

Kondisi rekaman yang dimaksud dalam berita ini adalah bagaimana letak kamera, letak pengambilan gambar, dan arah sorotannya.

Apakah kira-kira arah sorotan kamera tersebut cukup untuk membantu kepolisian dalam mengungkap kasus ini?

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved